Kolaborasi Bekelanjutan untuk Tingkatkan Kualitas Produk Olahan

Kolaborasi Bekelanjutan untuk Tingkatkan Kualitas Produk Olahan


Kolaborasi Bekelanjutan untuk Tingkatkan Kualitas Produk Olahan
Kunjungan BPOM(Dok.HO)

NESTLE Indonesia menerima kunjungan dari Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Taruna Ikrar beserta jajaran di Pabrik Nestlé Karawang, Jawa Barat. Kunjungan ini bertujuan memperkuat kolaborasi antara BPOM dan Nestlé Indonesia dalam hal keamanan pangan, inovasi gizi, serta implementasi standar mutu dan praktik laboratorium yang baik, yang dapat menjadi acuan pengembangan sistem pengawasan regulatori di Indonesia.

Dalam kesempatan ini, kedua pihak juga menjajaki kolaborasi berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas produk olahan dan kepercayaan konsumen terhadap industri pangan di Indonesia. Selama kunjungan, delegasi BPOM menerima paparan menyeluruh mengenai sistem operasional dan manajemen mutu Pabrik Nestlé Karawang yang merupakan salah satu fasilitas produksi terbesar Nestlé di Indonesia. Pabrik ini memproduksi berbagai produk unggulan seperti susu bubuk, susu cair UHT, dan makanan pendamping ASI, yang tidak hanya dipasarkan di dalam negeri tetapi juga diekspor ke berbagai negara.

Kepala BPOM, Taruna Ikrar menyampaikan apresiasi atas keterbukaan Nestlé Indonesia dan langkah nyata perusahaan dalam menjunjung tinggi prinsip keamanan dan mutu pangan. 

“Kita telah mengetahui bahwa Nestlé merupakan perusahaan multinasional dengan sistem manufaktur yang sangat baik. Kunjungan kami ke pabrik kali ini merupakan bagian dari fungsi otorisasi BPOM. Kami ingin melihat secara langsung bagaimana Nestlé menjalankan proses produksinya, memastikan kepatuhan terhadap regulasi, serta memenuhi standar yang ditetapkan. Kami berharap Nestlé dapat semakin meningkatkan peran dan kontribusinya sebagai Orang Tua Angkat (OTA) dalam meningkatkan daya saing UMKM Pangan Olahan seiring dengan arah kebijakan Pemerintah,” ujar Taruna Ikrar, melalui keterangannya, Rabu (6/8).

Selain kunjungan ke area produksi, kegiatan ini juga mencakup sesi dialog terbuka antara BPOM dan tim manajemen Nestlé Indonesia. Dalam kesempatan ini, BPOM melakukan monitoring dan evaluasi terhadap tiga aspek utama, yaitu memastikan bahwa Nestlé telah menjalankan Cara Produksi Pangan Olahan yang Baik, meninjau dan mengevaluasi penerapan regulasi yang berkaitan dengan standar produksi pangan, serta melihat pelaksanaan program manajemen risiko yang diterapkan perusahaan.

Melalui kunjungan ini, BPOM ingin memastikan bahwa seluruh proses produksi di Pabrik Nestlé Karawang telah sejalan dengan prinsip-prinsip keamanan pangan dan tata kelola industri yang bertanggung jawab.

Direktur Corporate Affairs & Sustainability Nestlé Indonesia Sufintri Rahayu menyampaikan bahwa kunjungan ini merupakan langkah strategis untuk mempererat komunikasi dan menyamakan persepsi dalam membangun ekosistem pangan yang lebih sehat dan aman. 

“Kami menyampaikan apresiasi yang tinggi atas kunjungan dan dukungan yang diberikan oleh BPOM. Sebagai pelaku industri, kami percaya bahwa kerja sama yang terbuka dan konstruktif dengan regulator adalah fondasi penting dalam menjaga kepercayaan masyarakat terhadap produk kami. Kami berkomitmen untuk terus menghasilkan makanan dan minuman yang tidak hanya lezat dan bergizi, tetapi juga aman dan sesuai dengan standar nasional maupun internasional,” ungkapnya.

Nestlé Indonesia saat ini mengoperasikan empat pabrik di Indonesia, yaitu di Kejayan, Karawang, Panjang, dan Batang, yang secara keseluruhan memproduksi berbagai kategori produk seperti susu, minuman, produk kuliner, serta makanan bayi dan anak. Sejalan dengan komitmen keberlanjutan, Nestlé juga terus berinvestasi dalam pengembangan fasilitas dan program lingkungan, termasuk efisiensi energi dan pengurangan jejak karbon. (M-3)

Imigrasi Kukuhkan Satgas Patroli di Bali untuk Jaga Stabilitas dan Keamanan Wilayah

Imigrasi Kukuhkan Satgas Patroli di Bali untuk Jaga Stabilitas dan Keamanan Wilayah



loading…

Foto: Doc. Istimewa

BALI – Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Republik Indonesia, Agus Andrianto mengukuhkan Satuan Tugas (Satgas) Patroli Imigrasi di wilayah Bali pada Selasa (05/08) yang menegaskan Imigrasi sebagai Leading Sector dalam Pengawasan Orang Asing. Upacara pengukuhan yang berlangsung di Pelabuhan Benoa, Denpasar ini dihadiri oleh sekitar 500 peserta yang terdiri dari unsur Imigrasi, Pemasyarakatan, TNI, Polri, Satuan Polisi Pamong Praja (PP) dan Pecalang. Selain jajaran Ditjen Imigrasi, pengukuhan disaksikan langsung oleh Gubernur Bali, Ketua DPRD Provinsi Bali, Kapolda Bali, Pangdam IX/Udayana, Kepala Kejaksaan Tinggi Bali, dan sejumlah kepala instansi vertikal serta dinas tingkat provinsi di Bali.

“Pembentukan Satgas Patroli Keimigrasian ini merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden untuk memastikan stabilitas dan keamanan di Bali sebagai salah satu destinasi wisata utama Indonesia,” jelas Agus. Dasar hukum Satgas Patroli Keimigrasian di antaranya adalah Undang-Undang No. 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian Pasal 66 ayat 2 huruf b, Peraturan Pemerintah RI No. 31 Tahun 2013 Pasal 181.

Lebih lanjut Agus menjelaskan bahwa Satgas Patroli dibentuk agar bisa memberikan quick response apabila terjadi pelanggaran; menekan pelanggaran peraturan oleh orang asing di Bali; serta untuk menghadirkan rasa aman kepada masyarakat.

Untuk memastikan patroli berjalan efektif, Satgas akan melibatkan 100 orang petugas imigrasi, setiap personil akan dilengkapi dengan rompi pengaman dan body camera (bodycam). Petugas akan berpatroli dengan menggunakan motor atau mobil patroli imigrasi, di 10 titik lokasi strategis yang berada di wilayah kerja Kantor Imigrasi Ngurah Rai dan Denpasar, di antaranya: Kuta Utara (Canggu); Seminyak, Kerobokan; Pelabuhan Matahari Terbit dan Benoa; Pecatu (Uluwatu, Bingin); Pantai Mertasari; Kecamatan Kuta dan Gianyar (Ubud); serta Nusa Dua, Jimbaran.

Terkait hal ini, Pelaksana tugas Direktur Jenderal (Plt. Dirjen) Imigrasi, Yuldi Yusman menjelaskan “Dantim dan Petugas Patroli akan berpatroli pada rute yang telah ditentukan, terutama di area rawan pelanggaran keimigrasian atau daerah di mana kegiatan WNA terkonsentrasi. Jadwal pergerakan patroli dilakukan secara berkala dan acak untuk menghindari pola yang mudah ditebak,” jelas Yuldi.

Pengukuhan satgas ini memperkuat komitmen Imigrasi yang telah menunjukkan capaian kinerja signifikan. Berdasarkan data statistik, Ditjen Imigrasi telah melakukan tindakan administratif keimigrasian (TAK) berupa deportasi sebanyak 607 kasus dan pendetensian 303 kasus pada periode November s.d. Desember 2024. Angka ini meningkat pesat pada periode Januari s.d. Juli 2025 dengan 2.669 deportasi dan 2.009 pendetensian. Sementara itu jumlah orang asing yang diproses hukum selama periode November 2024 s.d. Juli 2025 mencapai 62 orang.

“Ke depannya kami akan terus menggiatkan operasi serupa, baik dalam skala lokal seperti Patroli rutin Satgas maupun skala nasional seperti Wira Waspada. Ini untuk membantu menjaga stabilitas keamanan nasional, memberikan efek cegah agar tidak terjadi pelanggaran, serta menjaga kepercayaan publik terhadap imigrasi”, tutup Yuldi.

(aik)

15 Ide Lomba 17 Agustus Seru untuk Meriahkan HUT ke-80 RI

15 Ide Lomba 17 Agustus Seru untuk Meriahkan HUT ke-80 RI


15 Ide Lomba 17 Agustus Seru untuk Meriahkan HUT ke-80 RI
Ilustrasi(freepik)

MASYARAKAT Indonesia sebentar lagi akan bersama-sama merayakan 80 tahun hari kemerdekaan. Dalam keterangan tertulisnya, Presiden Prabowo mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk sama-sama merayakan dan menyambut hari ulang tahun (HUT) Ke-80 RI.

“Saya mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk menyambut dan menyemarakkan hari ulang tahun ke-80 Republik Indonesia ini dengan penuh semangat, dengan kegembiraan dan kebersamaan,” ujar Presiden dikutip dari laman Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) RI. 

Menggelar lomba 17-an di lingkungan sekitar menjadi salah satu cara untuk merayakan hari kemerdekaan. Kegiatan ini tidak hanya menambah semarak peringatan HUT RI, tetapi juga menjadi sarana mempererat hubungan antarwarga serta membangun kebersamaan.

Berikut 15 referensi yang dapat diikuti untuk meriahkan lomba17-an di lingkungan rumah.

1. Balap Karung

Balap karung adalah salah satu permainan tradisional yang sering dimainkan saat perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia. Lomba ini identik dengan suasana 17-an dan biasanya dilakukan di lapangan atau area terbuka. Tak jarang lomba ini mengundang gelak tawa dari para penonton. Lomba ini bisa diikuti anak-anak hingga orang dewasa. Balap karung bisa dilakukan secara tunggal ataupun estafet.

2. Joget Tahan Balon

Joget tahan balon adalah salah satu lomba 17-an yang populer dan menghibur, baik untuk anak-anak, remaja, maupun orang dewasa. Lomba ini dimainkan secara berpasangan, di mana peserta harus menahan sebuah balon di antara tubuh mereka sambil berjoget mengikuti irama musik. Peserta yang dapat menahan balon lebih lama dibanding peserta lain akan menjadi pemenangnya.

3. Tarik Tambang di Atas Ubin Licin

Dalam perlombaan 17-an, tarik tambang kerap menjadi salah satu permainan favorit. Untuk menambah keseruan dan memberikan sentuhan inovatif, lomba ini dapat dimodifikasi dengan menghadirkan medan licin, seperti matras yang dilapisi sabun.

4. Lomba Makan Kerupuk dengan Mata Tertutup

Sebagai bentuk inovasi, lomba makan kerupuk dapat dilakukan dengan mata peserta ditutup. Peserta nantinya hanya mengandalkan petunjuk dari bantuan suara penonton.

5. Tepung Selfie Challenge

Sebagai variasi, lomba mencari koin di dalam tepung bisa ditutup dengan sesi swafoto. Ekspresi paling lucu dari para peserta nantinya berkesempatan menjadi pemenang pilihan juri atau penonton.

6. Lomba Cerdas Cermat

Lomba selanjutnya yang tidak kalah menarik adalah cerdas cermat dengan tema kemerdekaan. Panitia dapat membagi lomba ini menjadi beberapa kategori usia, sesuai dengan soal yang dibuat. 

7. Lomba Membaca Puisi

Sebagai upaya menumbuhkan semangat perjuangan di tengah kemeriahan peringatan kemerdekaan, lomba membaca puisi bisa menjadi pilihan yang menarik. Lewat puisi, pesan-pesan perjuangan dapat disampaikan secara mendalam dan menyentuh.

8. Lomba Membuat Poster

Lomba berikutnya menjadi wadah bagi para desainer rumahan untuk menunjukkan kreativitas mereka, baik yang menekuni desain sebagai hobi maupun profesi. Selain itu, lomba ini juga sekaligus menghadirkan nilai inklusif, karena tak semua orang tertarik mengikuti lomba yang mengandalkan aktivitas fisik.

9. Lomba Memasak

Sekarang gilirannya para ibu rumah tangga untuk unjuk gigi. Lomba memasak dapat diselenggarakan secara perorangan atau tim, tergantung ketentuan dari panitia. Aspek penilaian biasanya mencakup rasa serta estetika penyajian makanan.

10. Lomba Estafet Sarung

Lomba ini dilakukan secara berkelompok, sehingga dapat meningkatkan kerja sama tim dan nilai sportivitas.

11. Fashion Show

Lomba ini dapat dibagi menjadi dua kategori, di antaranya untuk anak-anak dan dewasa.

12. Balap Kelereng Berirama

Peserta harus berjalan mengikuti irama musik, misal dangdut. Jika tidak sesuai irama, peserta bisa didiskualifikasi.

13. Lomba Pindahkan Belut

Peraturan dari lomba ini cukup mudah, peserta hanya tinggal memindahkan belut dari satu wadah ke wadah lain. Jika ada belut yang jatuh ke tanah, peserta dapat didiskualifikasi.

14. Sepak Bola Sarung

Seperti bermain bola pada umumnya, tetapi para peserta diwajibkan untuk menggunakan sarung sebagai tantangan dari lomba ini.

15. Lomba Make-Up dengan Mata Tertutup

Lomba ini dapat dielaborasikan dengan aplikasi sosial media seperti TikTok. Peserta yang mendapatkan likes, comment, dan share terbanyak akan ditentukan sebagai pemenang. (BFI Finance/Z-2)

Partner Adalah Pengertian, Jenis, dan Cara Memilih yang Tepat untuk Sukses

Partner Adalah Pengertian, Jenis, dan Cara Memilih yang Tepat untuk Sukses


Partner Adalah: Pengertian, Jenis, dan Cara Memilih yang Tepat untuk Sukses
Ilustrasi(freepik)

Partner adalah seseorang atau entitas yang bekerja sama dengan Anda untuk mencapai tujuan tertentu, baik dalam bisnis, proyek, atau kehidupan pribadi. Memilih partner yang tepat sangat penting untuk memastikan kolaborasi berjalan lancar dan sukses. Dalam artikel ini, kita akan membahas pengertian partner, jenis-jenisnya, serta tips praktis untuk memilih partner yang ideal.

Apa Itu Partner? Pengertian dan Peran Pentingnya

Secara sederhana, partner adalah individu, kelompok, atau organisasi yang berkolaborasi dengan Anda untuk mencapai visi bersama. Dalam dunia bisnis, partner bisa berupa mitra usaha, investor, atau pemasok. Dalam kehidupan pribadi, partner bisa merujuk pada pasangan hidup atau teman proyek. Peran partner sangat penting karena mereka membantu berbagi tanggung jawab, sumber daya, dan risiko untuk mencapai hasil yang lebih baik.

Contohnya, dalam bisnis, partner adalah seseorang yang membantu Anda mengembangkan produk, memasarkan jasa, atau bahkan mendanai proyek. Dengan partner yang tepat, Anda bisa mencapai tujuan lebih cepat dan efisien.

Jenis-Jenis Partner yang Perlu Anda Ketahui

Tidak semua partner memiliki peran yang sama. Berikut adalah beberapa jenis partner yang umum ditemui:

  • Partner Bisnis: Mitra yang ikut menjalankan usaha, berbagi keuntungan, dan tanggung jawab. Contoh: rekan pendiri startup.
  • Partner Strategis: Perusahaan atau individu yang bekerja sama untuk tujuan tertentu, seperti pemasaran bersama. Contoh: kolaborasi merek.
  • Partner Keuangan: Investor atau pemberi modal yang mendukung proyek Anda. Contoh: angel investor.
  • Partner Operasional: Pihak yang membantu menjalankan operasi bisnis, seperti pemasok atau distributor.
  • Partner Pribadi: Pasangan hidup atau teman yang mendukung Anda dalam mencapai tujuan pribadi.

Memahami jenis-jenis partner ini membantu Anda menentukan siapa yang paling cocok untuk kebutuhan Anda.

Mengapa Memilih Partner yang Tepat Itu Penting?

Memilih partner yang salah bisa menyebabkan konflik, kerugian finansial, atau kegagalan proyek. Sebaliknya, partner yang tepat akan:

  • Meningkatkan produktivitas dan efisiensi.
  • Membawa keahlian atau sumber daya yang Anda tidak miliki.
  • Mendukung Anda dalam menghadapi tantangan.
  • Mempercepat pencapaian tujuan.

Oleh karena itu, memahami partner adalah langkah awal untuk membangun kolaborasi yang sukses.

Cara Memilih Partner yang Tepat

Memilih partner bukanlah keputusan yang bisa diambil secara sembarangan. Berikut adalah langkah-langkah praktis untuk memilih partner yang ideal:

1. Tentukan Tujuan dan Kebutuhan Anda

Sebelum mencari partner, pahami apa yang ingin Anda capai. Apakah Anda membutuhkan partner untuk mendanai bisnis, mengembangkan produk, atau memasarkan jasa? Dengan tujuan yang jelas, Anda bisa menemukan partner yang memiliki visi serupa.

2. Cari Partner dengan Nilai dan Visi yang Sejalan

Partner adalah seseorang yang harus memiliki nilai dan tujuan yang selaras dengan Anda. Misalnya, jika Anda mengutamakan kejujuran, pastikan partner Anda juga memiliki prinsip yang sama. Diskusikan visi jangka panjang untuk memastikan kalian berada di jalur yang sama.

3. Perhatikan Keahlian dan Pengalaman

Pilih partner yang memiliki keahlian atau pengalaman yang melengkapi Anda. Misalnya, jika Anda ahli dalam pemasaran, cari partner yang kuat dalam pengembangan produk atau manajemen keuangan.

4. Evaluasi Komunikasi dan Kepercayaan

Komunikasi yang baik adalah kunci kolaborasi yang sukses. Pastikan Anda dan partner bisa berkomunikasi dengan terbuka dan jujur. Selain itu, bangun kepercayaan dengan mendiskusikan ekspektasi dan tanggung jawab sejak awal.

5. Buat Perjanjian yang Jelas

Sebelum memulai kolaborasi, buat perjanjian tertulis yang mencakup pembagian tugas, keuntungan, dan risiko. Ini akan mencegah konflik di masa depan.

Kesalahan Umum dalam Memilih Partner dan Cara Menghindarinya

Berikut adalah beberapa kesalahan yang sering terjadi saat memilih partner dan cara menghindarinya:

  • Terburu-buru: Jangan memilih partner hanya karena Anda ingin segera memulai proyek. Luangkan waktu untuk mengenal mereka.
  • Mengabaikan perbedaan nilai: Pastikan Anda dan partner memiliki prinsip yang sejalan.
  • Tidak memeriksa latar belakang: Lakukan riset tentang rekam jejak partner, terutama dalam bisnis.
  • Kurangnya perjanjian tertulis: Selalu buat kontrak untuk melindungi semua pihak.

Kesimpulan: Partner Adalah Kunci Sukses Kolaborasi

Partner adalah elemen penting dalam mencapai tujuan, baik dalam bisnis maupun kehidupan pribadi. Dengan memahami pengertian partner, jenis-jenisnya, dan cara memilih yang tepat, Anda bisa membangun kolaborasi yang kuat dan menguntungkan. Ingat, partner yang tepat adalah mereka yang memiliki visi, nilai, dan keahlian yang selaras dengan Anda. Mulailah dengan langkah yang tepat, dan sukses akan mengikuti! (Z-2)

RI Perlu Strategi Hibrida untuk Seimbangkan Pasar AS dan Eropa

RI Perlu Strategi Hibrida untuk Seimbangkan Pasar AS dan Eropa


RI Perlu Strategi Hibrida untuk Seimbangkan Pasar AS dan Eropa
Kesibukan aktifitas bongkar muat kontainer di Jakarta International Container Terminal (JICT), Tanjung Priok, Jakarta.(MI/Usman Iskandar)

KEPALA Ekonom Bank Permata Josua Pardede berpandangan pemerintah perlu menerapkan pendekatan hibrida dalam strategi ekspornya. Tujuannya untuk menyeimbangkan pasar Amerika Serikat (AS) dan Uni Eropa, seiring munculnya kesepakatan dagang baru. 

Secara jangka pendek, AS dinilai tetap menjadi pasar yang substansial karena ketergantungan ekspor padat karya Indonesia. Namun, prospek jangka panjang akan lebih menjanjikan di Uni Eropa karena komitmen tarif yang lebih pasti, kerja sama teknis yang luas, dan akses pasar yang lebih beragam melalui kesepakatan dagang atau comprehensive economic partnership agreement (CEPA).

“Pemerintah harus mengambil pendekatan hibrida untuk mengoptimalkan peluang pasar,” katanya, Selasa (5/8).

Secara komprehensif Josua menerangkan AS saat ini masih menjadi pasar ekspor utama bagi Indonesia, terutama untuk produk padat karya seperti tekstil dan produk tekstil (TPT), alas kaki, furnitur, produk perikanan, dan karet. Namun, arah kebijakan perdagangan AS di bawah Presiden Donald Trump yang cenderung proteksionis mulai menciptakan risiko baru. 

Tarif resiprokal sebesar 19% yang dikenakan kepada Indonesia memang lebih rendah dibanding negara ASEAN lainnya, seperti Vietnam (20%) dan Thailand (36%). Tetapi, tarif itu tetap menekan margin pelaku usaha dan mempersempit daya saing produk Indonesia.

Kekhawatiran semakin besar ketika melihat penerapan tarif sektoral berdasarkan Section 232 terhadap berbagai produk strategis, mulai dari baja, aluminium, otomotif, hingga peralatan rumah tangga berbahan logam. 

“Jika seluruh rencana tarif diberlakukan secara penuh, sekitar 62% dari ekspor Indonesia ke AS berpotensi terdampak. Ini termasuk pada sektor bernilai tinggi seperti elektronik, furnitur, dan ban,” jelasnya.

Namun demikian, peluang tetap terbuka. Pada komoditas tertentu seperti perikanan dan makanan olahan, penurunan tarif yang dinikmati oleh kompetitor seperti Vietnam dan Tiongkok bisa dijadikan celah bagi Indonesia untuk mengajukan negosiasi tarif preferensial, terutama bagi produk yang tidak diproduksi di AS seperti kelapa sawit atau CPO, cokelat, kopi, dan karet.

Sebaliknya, lanjut Josua, pasar Uni Eropa menunjukkan arah yang lebih positif dan terbuka. Melalui Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Uni Eropa (Indonesia-EU CEPA), Uni Eropa berkomitmen untuk menghapuskan tarif sebesar 98% dari seluruh pos tarif dan 99% dari total nilai impor. Komitmen ini mencakup produk unggulan Indonesia seperti alas kaki, sawit, biodiesel, elektronik, makanan olahan, dan produk pertanian.

“Lebih dari sekadar tarif, CEPA juga membuka berbagai peluang nontarif. Seperti, akses jasa tenaga profesional Indonesia ke pasar Eropa dan jaminan iklim investasi yang ramah terhadap ekonomi hijau,” kata kepala ekonom Bank Permata itu. 

Peluang nontarif lainnya ialah penguatan kerja sama standardisasi dan pengakuan bersama (mutual recognition arrangements/MRA) yang dapat mengurangi hambatan teknis dan sanitasi dalam perdagangan. Keuntungan ini menjadikan UE sebagai mitra jangka panjang yang lebih stabil dan progresif.

“Apalagi, ada kerja sama lintas sektor CEPA mencakup usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), perawatan pesawat (MRO), hingga sektor kesehatan dan farmasi,” katanya. 

Kecermatan

Josua kemudian menekankan pentingnya kecermatan pemerintah dalam merespons perkembangan kebijakan dagang AS, terutama terkait perluasan tarif terhadap sektor-sektor yang kini masih dalam tahap investigasi, seperti semikonduktor, farmasi, pesawat terbang, dan mineral kritis. Produk-produk ini merupakan bagian penting dari ekspor bernilai tambah tinggi Indonesia. 

Ketidakpastian tarif juga dapat menyebabkan keterlambatan pembayaran dari pembeli luar negeri, yang pada gilirannya menghambat masuknya devisa hasil ekspor (DHE), menekan cadangan devisa, dan berdampak terhadap stabilitas nilai tukar rupiah.

Pemerintah perlu memastikan agar Indonesia tidak berada dalam posisi tawar yang lemah saat bernegosiasi dengan AS. Ketegasan dalam mempertahankan daya saing produk strategis seperti CPO, perikanan, dan TPT sangat penting. 

Di sisi lain, untuk memaksimalkan manfaat dari CEPA, Indonesia perlu memperkuat standardisasi domestik dan sistem sertifikasi yang sesuai dengan regulasi teknis UE seperti SPS (Sanitary and Phytosanitary Measures), TBT (Technical Barriers to Trade), dan aspek keberlanjutan (sustainability). 

Kegagalan dalam penyelarasan regulasi ini, ungkap Josua, berisiko membuat CEPA tidak dimanfaatkan secara optimal (underutilized), dan kehilangan potensi manfaat yang besar bagi perekonomian nasional. (Ins/E-1)

Inggris Tegaskan Dukungan untuk Negara Palestina Sesuai Perbatasan 1967

Inggris Tegaskan Dukungan untuk Negara Palestina Sesuai Perbatasan 1967



loading…

Perdana Menteri Inggris Keir Starmer. Foto/Simon Dawson/No 10 Downing Street

LONDON – Pemerintah Inggris merilis detail baru mengenai rencananya mengakui negara Palestina pada sidang Majelis Umum PBB bulan September. Dalam nota kesepahaman yang baru diterbitkan dengan Otoritas Palestina, pemerintah menyatakan Inggris berkomitmen pada “solusi dua negara berdasarkan garis 1967” dan “tidak mengakui Wilayah Palestina yang Diduduki, termasuk Yerusalem Timur, sebagai bagian dari Israel.”

“Tepi Barat, termasuk Yerusalem Timur, dan Gaza, harus dipersatukan kembali di bawah otoritasnya sendiri,” ungkap pernyataan Inggris dalam memorandum tersebut.

Dalam pernyataan penting dukungan Inggris terhadap Otoritas Palestina, dokumen tersebut menegaskan, “Otoritas Palestina harus memiliki peran sentral dalam fase selanjutnya di Gaza terkait tata kelola, keamanan, dan pemulihan dini.”

Para pejabat Inggris sebelumnya telah menuntut agar Hamas melucuti senjata dan mengakhiri kekuasaannya di Gaza.
Langkah ini membuka jurang pemisah yang belum pernah terjadi sebelumnya antara kebijakan Inggris dan Israel serta terjadi setelah Inggris menjatuhkan sanksi kepada dua menteri Israel.

Menteri Keamanan Nasional Itamar Ben Gvir dan Menteri Keuangan Bezalel Smotrich dijatuhi sanksi atas “hasutan berulang mereka untuk melakukan kekerasan terhadap komunitas Palestina” pada bulan Juni.

Pada 23 Juli, parlemen Israel mengesahkan mosi tidak mengikat yang menyerukan pemerintah Israel untuk mencaplok Tepi Barat yang diduduki.

Australia dan Indonesia Menandatangani Kemitraan untuk Transformasi Kesehatan

Australia dan Indonesia Menandatangani Kemitraan untuk Transformasi Kesehatan


Australia dan Indonesia Menandatangani Kemitraan untuk Transformasi Kesehatan
Penandatanganan perjanjian kemitraan oleh Duta Besar Australia untuk Indonesia Roderick Brazier dan Sekretaris Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional Indonesia Teni Widuriyanti.(MI/HO)

AUSTRALIA dan Indonesia secara resmi memulai Kemitraan baru Australia-Indonesia untuk Transformasi Kesehatan (Kita Sehat), yang diumumkan oleh Perdana Menteri Anthony Albanese dan Presiden Prabowo Subianto pada Pertemuan Tahunan Pemimpin Indonesia-Australia 2025 di Jakarta.

Dalam kunjungannya ke Indonesia, Menteri Pembangunan Internasional, Usaha Kecil, dan Multikultural Australia Anne Aly bersama Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Indonesia, Prof Rachmat Pambudy menyaksikan penandatanganan perjanjian kemitraan oleh Duta Besar Australia untuk Indonesia Roderick Brazier dan Sekretaris Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional Indonesia Teni Widuriyanti.

Kiita Sehat akan memperkuat kemampuan Indonesia dalam mencegah, mendeteksi, dan merespons penyakit menular serta keadaan darurat pada manusia dan hewan. 

Program ini juga akan berfokus pada pembangunan sistem kesehatan yang tangguh yang dapat menyediakan layanan kesehatan primer yang adil dan inklusif.

Aly mengatakan, “Australia dan Indonesia memiliki sejarah panjang kerja sama untuk mengatasi tantangan kesehatan di kawasan kita bersama. Kemitraan ini berlanjut melalui inisiatif Kita Sehat, yang akan mendorong kesejahteraan dan ketahanan keluarga serta masyarakat di seluruh Indonesia.”

Pambudy mengatakan, “Kita Sehat mencerminkan komitmen kami untuk mewujudkan transformasi sistem kesehatan Indonesia, khususnya layanan kesehatan primer. Kami menghargai kemitraan jangka panjang Australia dalam memajukan prioritas kebijakan kami di sektor kesehatan.”

Kita Sehat akan berinvestasi sebesar A$100 juta selama delapan tahun untuk mendorong kebijakan kesehatan berbasis bukti, layanan kesehatan berkualitas yang mudah diakses, dan pengelolaan yang responsif terhadap ancaman keamanan kesehatan. (Z-1)

James Milner Pilih Nomor Punggung 20 di Brighton and Hove Albion untuk Diogo Jota


James Milner Pilih Nomor Punggung 20 di Brighton and Hove Albion untuk Diogo Jota
Gelandang Brighton and Hove Albion James Milner(AFP/YUICHI YAMAZAKI )

JAMES Milner akan mengenakan nomor punggung 20 di Brighton and Hove Albion untuk menghormati mantan rekan setimnya di Liverpool, Diogo Jota, yang meninggal dalam kecelakaan mobil di Spanyol pada awal Juli 2025.

Dikutip dari laman daring Brighton and Hove Albion, Sabtu (2/8), Milner dipastikan memakai nomor 20 tersebut untuk musim 2025-2026 setelah Carlos Baleba, yang menggunakan nomor itu sebelumnya, mengganti nomor punggungnya menjadi 17.

Menurut Milner, berdasarkan pernyataannya kepada media olahraga ESPN, dirinya menganggap Jota merupakan teman baiknya. Oleh karena itu dia bangga mengenakan nomor 20 tersebut.

“Dia pemain luar biasa, saya beruntung pernah bermain bersamanya dan dia juga adalah teman yang baik. Jadi, akan menjadi kehormatan besar untuk mengenakan nomor punggungnya,” kata pesepak bola berusia 39 tahun itu.

Jota dan saudaranya, Andre Silva, tewas ketika Lamborghini yang mereka tumpangi keluar jalur dan terbakar di wilayah barat laut Spanyol.

Jota, yang berasal dari Portugal, mengenakan nomor 20 selama membela Liverpool dan bermain bersama Milner selama tiga musim sebelum gelandang veteran itu pindah ke Brighton and Hove Albion pada 2023.

Sebagai bentuk penghormatan lebih lanjut, Liverpool secara permanen memensiunkan nomor punggung 20 setelah berkonsultasi dengan istri Jota, Rute, dan keluarganya.

Nomor tersebut tidak akan digunakan lagi di level mana pun, termasuk tim putri dan akademi.

Milner, yang kini berusia 39 tahun, baru saja menandatangani perpanjangan kontrak satu tahun bersama Brighton and Hove Albion.

Berdasarkan laman resmi Liga Primer Inggris, Milner tengah memburu rekor penampilan terbanyak di Liga Primer Inggris dengan 638 laga, hanya terpaut 15 pertandingan dari rekor Gareth Barry sebanyak 653 laga. (Ant/Z-1)

DPR RI Pemisahan BPKH dan BP Haji untuk Cegah Kerawanan


DPR RI: Pemisahan BPKH dan BP Haji untuk Cegah Kerawanan
Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang (dua dari kanan) dan Anggota Pelaksana BPKH Indra Gunawan (dua dari kiri)(Dok.HO)

KETUA Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang meyakini kelembagaan Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) dan Badan Penyelenggara Haji (BP Haji) sebaiknya tetap dipisah. Hal itu untuk memitigasi kerawanan yang mungkin muncul akibat penggabungan dua lembaga tersebut.

“Kita meyakini pemisahan ini penting. Karena mengelola uang untuk menambah nilai manfaat, terus memanfaatkan sendiri itu rawan,” ungkapnya di Jakarta (1/8).

Menurutnya, akan beresiko ketika pengelola dan pengelola dana haji berada dalam dalam satu lembaga.

“Karena ini agak rawan lah pokoknya kalau dia yang pegang uang, dia yang akan belanja itu cukup rawan,” tambahnya.

Tingkatkan Nilai Manfaat

Marwan juga mendorong agar BPKH mampu menambah nilai manfaat hingga 10-12% dari yang selama ini 6-7% dari dana kelolaan. Menurutnya hal itu bisa dicapai ketika BPKH berani melakukan investasi langsung. 

“Tentu investasi langsung ini harus hati-hati. Harus hati-hatinya memilih di tempat yang paling aman. Kemudian kita membuka kemungkinan untuk memberikan dana cadangan untuk menanggulangi kerugian.”

Menurutnya, Pasal 53 Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Keuangan haji bukan menjadi hambatan, karena ada pasal 59 yang menyebut jika kerugian bukan akibat kesalahan pengelolaan maka tidak perlu diganti.

“Umpamanya ini kan ada berbagai penempatan nih. Ada investasi langsung, ada penyertaan modal. Mungkin saja tidak semua rugi, tapi kalau di pasal yang sekarang di manapun rugi dia tanggung renteng. Tapi sebetulnya tanggung renteng ini bila diyakini bukan kesalahan, sebetulnya enggak ditanggung. Makanya kita kepengin mereka punya keberanianlah,” pungkasnya.

Anggota Pelaksana BPKH Indra Gunawan mengatakan pengelolaan dana haji menuntut kehati-hatian, sebab merupakan dana umat.

Menurut dia, hasil investasi BPKH saat ini mencapai rata-rata 2,6 persen per tahun dari asumsi dana setoran awal Rp 25 juta. Menurut dia, ini tetap memberikan nilai manfaat kepada calon jamaah yang mendaftar haji.

Ia sepakat cakupan investasi harus diperluas agar hasil kelolaan dana haji terus meningkat sehingga beban calon jamaah haji RI tidak terus bertambah. Maka dari itu, kelembagaan BPKH dalam UU mesti diperkuat. (Ant/M-3)

 

Cara Merebus Daun Salam untuk Darah Tinggi Mudah Ampuh


Cara Merebus Daun Salam untuk Darah Tinggi: Mudah & Ampuh!
Cara merebus daun salam.(freepik)

DAUN salam dikenal sebagai bahan alami yang membantu menurunkan tekanan darah tinggi. Artikel ini akan memandu Anda tentang cara merebus daun salam untuk darah tinggi dengan langkah-langkah sederhana yang mudah diikuti. Yuk, simak!

Mengapa Daun Salam Baik untuk Darah Tinggi?

Daun salam mengandung senyawa seperti flavonoid dan antioksidan yang dapat membantu melancarkan peredaran darah dan menurunkan tekanan darah. Selain itu, daun ini mudah ditemukan dan aman digunakan sebagai pengobatan alami.

Bahan yang Diperlukan

  • 5-7 lembar daun salam segar atau kering
  • 500 ml air bersih
  • Panci kecil
  • Saringan

Langkah-Langkah Cara Merebus Daun Salam untuk Darah Tinggi

  1. Cuci daun salam: Bilas daun salam dengan air bersih untuk menghilangkan kotoran.
  2. Rebus air: Masukkan 500 ml air ke dalam panci, lalu panaskan hingga mendidih.
  3. Tambahkan daun salam: Masukkan 5-7 lembar daun salam ke dalam air mendidih.
  4. Rebus selama 10-15 menit: Kecilkan api dan biarkan daun salam mendidih perlahan agar khasiatnya keluar.
  5. Saring dan minum: Saring air rebusan, tunggu hingga hangat, lalu minum 1 gelas sehari.

Tips Tambahan untuk Hasil Maksimal

  • Gunakan daun salam segar untuk hasil terbaik.
  • Minum rebusan daun salam di pagi hari saat perut kosong.
  • Konsultasikan dengan dokter jika Anda sedang konsumsi obat darah tinggi.

Manfaat Lain Daun Salam

Selain untuk darah tinggi, daun salam juga membantu pencernaan, mengurangi stres, dan meningkatkan imun. Dengan cara merebus daun salam untuk darah tinggi yang tepat, Anda bisa mendapatkan manfaat kesehatan lainnya!

Peringatan Penting

Meskipun alami, konsumsi daun salam harus sesuai takaran. Jangan berlebihan, dan selalu konsultasikan dengan dokter jika Anda memiliki kondisi kesehatan khusus.

Dengan mengikuti cara merebus daun salam untuk darah tinggi di atas, Anda bisa menjaga kesehatan secara alami. Cobalah sekarang dan rasakan manfaatnya! (Z-10)