Polres Garut menangkap IN yang menanam ganja di dalam rumah.(MI/KRISTIADI)
SATUAN Reserse Narkoba Polres Garut berhasil mengungkap dan menangkap pelaku penyalahgunaan narkotika jenis ganja.
Pelaku berinisial IN, 32, warga Kecamatan Bungbulang, Kabupaten Garut. Dalam penangkapan itu, polisi menyita 125 batang pohon ganja dan 23,26 gram daun ganja kering siap konsumsi.
Kasat Narkoba Polres Garut Ajun Komisaris Usep Sudirman mengatakan, pihaknya mendapat laporan dari masyarakat adanya transaksi yang dilakukan oleh pelaku. Anggotanya kemudian melakukan penyelidikan.
Baca juga : Polres Garut Mengawal Pelaksanaan Program MBG di 51 Sekolah
Setelah diintai, pelaku ditangkap di Desa Mekarjaya. Polisi pun langsung melakukan pengembangan.
“Kami berhasil menangkap pelaku. Di rumah pelaku ditemukan tanaman ganja sebanyak 125 batang dan 23,26 gram daun ganja kering siap diedarkan,” katanya, Jumat (15/8).
Usep menambahkan dalam pemeriksaan, pelaku mengaku sudah tiga kali menanam ganja. Sejak Agustus 2023, dia telah memanen empat kali untuk dikonsumsi sendiri dan dijual ketika ada pesanan.
Baca juga : Polres Garut sudah Memeriksa 10 Saksi Kasus Pesta Makan Gratis di Garut
“Kami akan mendalami keterangan pelaku berkaitan dengan ganja yang dijual kepada pemesan. Sebelumnya pelaku kukuh menyatakan ganja hanya dikonsumsi sendiri,” tandasnya.
Atas perbuatannya, pelaku dijerat pasal 111 ayat (1) dan atau ayat (2) UU RI No 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman maksimal 20 tahun penjara.
Polisi London tangkap 474 demonstran pembela kelompok Aksi Palestina. Inggris melarang kelompok itu dan menetapkannya sebagai organisasi teroris. Foto/PA Media via BBC
LONDON – Polisi Metropolitan London, Inggris, telah menangkap 474 demonstran pembela Palestina. Ratusan pengunjuk rasa itu ditangkap di luar gedung Parlemen ketika memprotes larangan kelompok Palestine Action (Aksi Palestina) pada hari Sabtu.
Ratusan demonstran berkumpul untuk mendukung kelompok aksi tersebut, yang telah dilarang sebagai organisasi teroris bulan lalu.
Banyak dari mereka membentangkan plakat bertuliskan “Saya menentang genosida. Saya mendukung Aksi Palestina” di Lapangan Parlemen.
Kepolisian Metropolitan mulai menangkap para aktivis tak lama setelah pukul 12.35 siang.
Baca Juga: Ini Sikap Resmi Indonesia atas Rencana Israel Caplok Gaza
Pada pukul 21.00, Kepolisian Metropolitan, yang didukung oleh petugas yang didatangkan dari seluruh negeri, mengonfirmasi setidaknya 466 penangkapan atas dugaan dukungan terhadap organisasi terlarang. Namun laporan BBC menyebutkan total 474 demonstran yang telah ditangkap.
Pendemo meminta KPK segera menangkap Harun Masiku.(MGN)
KOORDINATOR Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman menyatakan, akan kembali mengajukan gugatan praperadilan terkait penyidikan tersangka suap pergantian antarwaktu (PAW) Harun Masiku. Ia mengaku akan terus menggugat KPK hingga buron Harun Masiku tertangkap dan diadili.
“Aku sudah gugat dan akan kembali gugat KPK hingga 100 kali demi ditangkapnya Harun Masiku. KPK tidak adil jika tidak segera menemukan dan menangkap Harun Masiku,” jelas Boyamin saat dikonfirmasi pada Senin (28/7).
Ulangi Gugatan?
Boyamin sebelumnya pernah mengajukan gugatan praperadilan penyidikan kasus suap Harun Masiku pada 2024 lalu. Dia mengatakan akan kembali mengajukan gugatan pada Agustus mendatang.
Baca juga : KPK Tegaskan Kasus Hasto Tetap Berjalan Meski Digugat Praperadilan
“Rencana akhir Agustus gugat lagi. Sejak awal saya tuntut KPK untuk menemukan Harun Masiku, dan saya tetap menuntut KPK menemukan Harun Masiku sehingga bisa lebih terang apa yang dilakukan Pak Hasto, terlibat atau tidak terlibat,” katanya.
Kerja Keras?
Menurut Boyamin, KPK harus lebih berupaya dalam mengungkap keberadaan Harun Masiku. Ia menilai penegakan hukum akan lebih adil jika KPK menemukan dan menghulum Harun Masiku.
“Dulu saya gugat pra peradilan untuk harus menangkap atau menyidangkan in absentia Harun Masiku. Sehingga dengan disidangkan Harun Masiku lebih duluan, ini menjadi terang perannya Pak Hasto ada atau tidak. Tapi dengan tidak ditangkap ini menjadi bias lagi, dan itu yang kita sayangkan sebenarnya,” jelasnya.
Baca juga : Praperadilan Hasto Terhambat Gegara Gugatan Alwin Basri
Rasa Keadilan?
Sementara itu, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengatakan pihaknya terus mencari keberadaan Harun Masiku untuk mewujudkan rasa keadilan dalam kasus dugaan suap pengurusan pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR periode 2019-2024 yang menjerat Hasto Kristiyanto.
Juru bicara KPK Budi Prasetyo mengatakan pihaknya hingga saat ini masih terus mencari keberadaan Harun Masiku yang sudah menjadi buron selama 5 tahun.
“Tentunya KPK masih terus melakukan pencairan DPO Tersangka HM,” kata Budi saat dikonfirmasi pada Senin (27/7).
Lokasi Pencarian?
Kendati demikian, Budi menegaskan bahwa KPK terus melakukan berbagai upaya untuk melacak dan mencari keberadaan Harun Masiku. Pencarian itu, kata Budi, tidak hanya di dalam negeri melainkan juga luar negeri serta melibatkan berbagai stakeholder.
“Tidak hanya di dalam tapi juga di luar negeri dengan melibatkan banyak stakeholder terkait yang punya instrumen untuk membantu menemukan Harun Masiku,” ujarnya. (Dev/P-3)
Astronot Tangkap Aurora Merah Muda Flamingo. FOTO/ IFL SCIENCE
CALIFORNIA – Astronot Amerika Serikat Don Pettit telah membagikan video aurora merah muda flamingo yang sulit dipahami yang difilmkan dari Stasiun Luar Angkasa Internasional yang menghadap ke Bumi.
Dalam pertunjukan cahaya oksigen atom yang cemerlang, ISS terbang di atas aurora hijau namun langsung menembus aurora merah di ketinggian yang lebih tinggi dan menyingkapkan aurora merah muda yang cerah.
Pettit saat ini merupakan astronaut tertua NASA yang masih bertugas, kembali ke Bumi dari misi terakhirnya pada ulang tahunnya yang ke-70 setelah misi 220 hari di Stasiun Luar Angkasa Internasional.
Sebelumnya, Gambar Apophis yang diambil dalam tiga panjang gelombang (ESAHerschel/PACS/MACH-11/MPE/B.Altieri (ESAC) dan C. Kiss (Observatorium Konkoly))
Apophis pertama kali ditemukan pada tahun 2004, saat itulah para ahli menempatkannya pada level 2 pada skala bahaya dampak Torino .
Menurut indeks ini, skor 0 berarti kemungkinan tabrakan dengan planet kita kurang lebih nol, sementara skor 10 berarti tabrakan tersebut “pasti” dan “mampu menyebabkan bencana iklim global yang dapat mengancam masa depan peradaban sebagaimana kita ketahui, baik yang berdampak pada daratan maupun lautan.”
...
►
Necessary cookies enable essential site features like secure log-ins and consent preference adjustments. They do not store personal data.
None
►
Functional cookies support features like content sharing on social media, collecting feedback, and enabling third-party tools.
None
►
Analytical cookies track visitor interactions, providing insights on metrics like visitor count, bounce rate, and traffic sources.
None
►
Advertisement cookies deliver personalized ads based on your previous visits and analyze the effectiveness of ad campaigns.
None
►
Unclassified cookies are cookies that we are in the process of classifying, together with the providers of individual cookies.