KTT Putin-Trump Berjalan Jauh Lebih Baik dari Perkiraan

KTT Putin-Trump Berjalan Jauh Lebih Baik dari Perkiraan



loading…

Presiden AS Donald Trump menyambut Presiden Rusia Vladimir Putin di Alaska. Foto/sputnik

ALASKA – Hanya ada sedikit detail tentang apa yang dibahas dalam pertemuan tersebut, tetapi para pejabat Rusia telah menegaskan mereka puas dengan jalannya pertemuan antara Presiden Vladimir Putin dan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Pernyataan itu diungkap analis geopolitik veteran, Pepe Escobar.

Bahkan ada beberapa indikasi pemulihan hubungan AS-Rusia yang serius mungkin akan segera terjadi.

Tak hanya itu, menurut Presiden Trump sendiri, mereka telah mencapai kesepakatan pada beberapa poin penting dan hanya beberapa yang tersisa.

“Jadi, ini menyiratkan diskusi serius tidak hanya tentang Ukraina, kemungkinan resolusi di Ukraina, dan tentu saja kita tidak tahu tentang persyaratan dan parameternya, tetapi juga sebuah pemulihan, pemulihan hubungan AS-Rusia yang serius,” papar Pepe Escobar.

KTT AS-Rusia berlangsung pada hari Jumat di pangkalan militer Elmendorf-Richardson, Alaska.

Delegasi Rusia terdiri dari Menteri Luar Negeri Sergey Lavrov, Menteri Pertahanan Andrei Belousov, Menteri Keuangan Anton Siluanov, ajudan Kremlin Yuri Ushakov, dan kepala RDIF Kirill Dmitriev. Delegasi AS juga mencakup pejabat diplomatik dan keamanan senior.

Trump mengungkapkan kemajuan signifikan menuju penyelesaian Ukraina. Dia sekaligus memperingatkan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky harus “membuat kesepakatan”.

Jelang Pertemuan Putin-Trump, Rusia Diduga Bersiap Tes Rudal Nuklir Skyfall yang Ditakuti

Jelang Pertemuan Putin-Trump, Rusia Diduga Bersiap Tes Rudal Nuklir Skyfall yang Ditakuti



loading…

Rusia diduga bersiap uji coba rudal jelajah bertenaga nuklir SSC-X-9 Skyfall menjelang pertemuan Presiden Vladimir Putin dengan Presiden AS Donald Trump di Alaska. Foto/IISS

MOSKOW – Presiden Rusia Vladimir Putin akan melakukan pertemuan tatap muka dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump di Alaska pada Jumat nanti. Menjelang pertemuan langka itu, Moskow dilaporkan sedang bersiap untuk menguji rudal jelajah bertenaga nuklir 9M730 Burevestnik atau SSC-X-9 Skyfall.

Skyfall merupakan rudal jelajah bertenaga nuklir pertama di dunia. Sebagai misil unik digudang senjata Moskow, ia banyak dibicarakan dan ditakuti negara-negara Barat.

Jika uji coba tersebut dilakukan dan berhasil, Rusia akan menjadi negara pertama dalam sejarah yang memiliki rudal jelajah operasional yang mampu membawa hulu ledak nuklir yang digerakkan oleh sistem propulsi nuklir, memberikannya jangkauan tak terbatas yang dapat mencapai titik mana pun di planet ini dari titik mana pun.

Baca Juga: Terungkap, di Sini Lokasi Rudal Nuklir 9M370 Burevestnik Rusia yang Tak Terkalahkan

“Rusia tampaknya akan segera melakukan uji coba baru rudal jelajah bertenaga nuklirnya yang kontroversial, 9M730 Burevestnik (kode NATO: SSC-X-9 Skyfall), dari lapangan Pankovo di kepulauan Arktik Novaya Zemlya,” tulis Defense Romania dalam laporannya, Selasa (12/8/2025).

Meskipun Moskow belum membuat pengumuman resmi, banyak petunjuk mengarah ke sana. Pertama, peringatan NOTAM (Notice to Airmen) telah dikeluarkan dari 7 hingga 12 Agustus, yang mencakup 40.000 kilometer persegi di atas Novaya Zemlya.

Kedua, setidaknya empat kapal Rusia, yang sebelumnya berlabuh di dekat lokasi uji Pankovo, telah dipindahkan ke posisi observasi di Laut Barents timur, sebuah langkah keamanan standar yang diambil selama uji coba rudal besar.

Selain itu, dua pesawat Rosatom (badan nuklir Rusia) saat ini berpangkalan di pangkalan udara Rogachevo. Lebih lanjut, dalam beberapa minggu terakhir, kapal-kapal kargo telah beberapa kali singgah di Novaya Zemlya, yang mengindikasikan adanya operasi logistik.

“Persiapan telah berlangsung selama berminggu-minggu di lokasi peluncuran Pankovo di Novaya Zemlya, Arktik Rusia,” tulis The Barents Observer, media yang berbasis di Norwegia.

Secara khusus, kepulauan Novaya Zemlya telah menjadi lokasi pilihan Rosatom untuk menguji senjata nuklir dan teknologi terkait sejak akhir 1950-an.