loading…
Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Priok mengecek stok beras di PD Pasar Muara Angke, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, Jumat (15/8/2025). Foto/Dok. SindoNews
Pengecekan dipimpin Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Priok dipimpin Kasatreskrim AKP I.G.N.P. Krisnha Narayana serta melibatkan jajaran dari Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) Kecamatan Penjaringan. Kegiatan ini sebagai tindak lanjut atas instruksi Presiden Prabowo Subianto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam menjaga ketahanan pangan nasional serta menghindari terjadinya kelangkaan serta spekulasi khususnya harga beras di pasar. Baca juga: Beras Mahal dan Langka di Tengah Klaim Surplus 3,5 Juta Ton, Ombudsman: Sudah Genting
Dalam kegiatan tersebut, dilakukan pengecekan terhadap dua pelaku usaha yang memiliki gudang penyimpanan beras, yakni: Toko Dewi Sri, Total stok 425 kg dan Toko Abadi Jaya Yonnasir, Total stok: 4.400 kg
Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok AKBP Martuasah H Tobing menjelaskan dari hasil pemeriksaan menunjukkan stok beras yang dimiliki para pelaku usaha masih dalam batas wajar. Dinas PPKUKM menyatakan bahwa hingga saat ini belum ditemukan indikasi praktik penimbunan atau pelanggaran lainnya.
“Kami juga memberikan himbauan langsung kepada para pedagang untuk selalu mematuhi ketentuan yang berlaku, termasuk larangan melakukan penimbunan dan pengoplosan beras yang dapat menyebabkan kelangkaan serta ketidakstabilan harga di masyarakat,” kata Martuasah. Baca juga: Polres Priok Gelar GPM, Siapkan 4 Ton Beras untuk Buruh dan Sopir
Sebagai langkah antisipasi, apabila ditemukan dugaan penimbunan di kemudian hari, pelaku usaha akan diberikan waktu selama 2 (dua) hari kedepan untuk menindaklanjuti (hingga batas waktu 17 Agustus 2025). Jika tidak ada upaya perbaikan, maka akan diambil tindakan tegas melalui proses hukum.
“Kegiatan ini akan terus dilakukan oleh Satgas Pangan Polri secara berkelanjutan sebagai bagian dari komitmen pemerintah dalam menjaga stabilitas pangan nasional,” tuturnya.
(poe)