Mulai Naik Maung ke Kompleks Parlemen, Puan: Oke, Kelihatan Gagah

Mulai Naik Maung ke Kompleks Parlemen, Puan: Oke, Kelihatan Gagah


loading…

Ada yang beda saat Ketua DPR RI Puan Maharani tiba di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (15/8/2025). Puan mengganti kendaraan dinasnya dengan mobil produk lokal, yakni Maung. Foto/Achmad Al Fiqri

JAKARTA – Ada yang beda saat Ketua DPR RI Puan Maharani tiba di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (15/8/2025). Puan mengganti kendaraan dinasnya dengan mobil produk lokal, yakni Maung .

Biasanya, Puan terlihat menghadiri suatu kegiatan dengan menggunakan monil MPV merek Lexus bewarna hitam. Namun, kali ini Puan terlihat menggunakan mobil Maung.

Mobil Maung yang ditumpangi Puan bewarna hitam. Mobil berpelat RI 6 itu terparkir di halaman Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat.

Baca Juga: Momen Prabowo Ajak Macron Naik Maung Pindad Kelilingi Akmil Magelang

Prabowo-Panglima TNI Naik Maung Cek Pasukan Upacara Gelar Kehormatan Militer di Batujajar

Prabowo-Panglima TNI Naik Maung Cek Pasukan Upacara Gelar Kehormatan Militer di Batujajar



loading…

Presiden Prabowo Subianto menaiki mobil Maung untuk melakukan pengecekan upacara gelar pasukan operasional dan militer di Pusdiklatpassus Kopassus, Batujajar, Kabupaten Bandung Barat, Minggu (10/8/2025). Foto/Setpres

BANDUNG BARATPresiden Prabowo Subianto menaiki mobil Maung untuk melakukan pengecekan upacara gelar pasukan operasional dan militer, Minggu (10/8/2025). Upacara berlangsung di Pusat Pendidikan dan Latihan Khusus (Pusdiklatpassus) Komando Pasukan Khusus (Kopassus), Batujajar, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.

Prabowo yang menggunakan setelah safari khasnya dengan peci dan kacamata hitam menaiki Maung didampingi Panglima TNI Jenderal Agus Subianto, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin saat menghadiri upacara gelar pasukan ini.

Baca juga: 7 Kolonel Mendapat Penugasan Baru dari Panglima TNI, Ini Nama-namanya

Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka dan para menteri Kabinet Merah Putih terlebih dulu hadir di lapangan upacara. Sebelum pelaksanaan, juga terlebih dulu ditembakkan meriam salvo sebagai penanda bahwa upacara akan segera dimulai.