Bodyguard Rusia Disebut Bawa Pulang Kotoran Putin dari KTT Alaska, Ini Alasannya

Bodyguard Rusia Disebut Bawa Pulang Kotoran Putin dari KTT Alaska, Ini Alasannya



loading…

Para bodyguard Presiden Rusia Vladimir Putin mengumpulkan kotoran sang presiden selama pertemuan puncak dengan Presiden AS Donald Trump di Alaska pada Jumat lalu. Foto/X @centralnewsza

MOSKOW – Media Amerika Serikat (AS), The Express US, menerbitkan laporan tak biasa dengan menyebut para bodyguard Presiden Rusia Vladimir Putin mengumpulkan kotoran sang presiden selama pertemuan puncak (KTT) dengan Presiden AS Donald Trump di Alaska pada Jumat lalu.

Menurut laporan tersebut, kotoran pemimpin Kremlin itu dikumpulkan ke dalam koper khusus dan dibawa pulang ke Rusia.

Langkah pengamanan yang tidak biasa ini disebut-sebut bertujuan untuk mencegah kekuatan asing memperoleh informasi tentang kesehatan Putin. “Para bodyguard Putin mengumpulkan kotorannya dan membawanya kembali ke Rusia ketika pemimpin tersebut bepergian ke luar negeri,” tulis The Express US, Senin (18/8/2025).

Baca Juga: Hasil Deal Trump-Putin: Ukraina Dapat Perlindungan Mirip NATO, Rusia Dapat Konsesi 5 Wilayah

Selama KTT Alaska, langkah-langkah pengamanan yang ketat diberlakukan untuk melindungi Putin. Dia dikelilingi oleh para bodyguard atau pengawal, dan sejumlah langkah diambil untuk melindunginya.

Mengutip jurnalis investigasi Regis Gente dan Mikhail Rubin dalam publikasi Prancis;Paris Match, The Express US melaporkan bahwa anggota Dinas Perlindungan Federal (FPS) Presiden Rusia mengumpulkan kotoran Putin, menyimpannya dalam kantong khusus, dan membawanya dalam koper khusus.

Tindakan ekstra ini, menurut laporan tersebut, sudah diberlakukan sejak beberapa tahun yang lalu, termasuk kunjungan Putin ke Prancis pada Mei 2017.

KTT Putin-Trump Berjalan Jauh Lebih Baik dari Perkiraan

KTT Putin-Trump Berjalan Jauh Lebih Baik dari Perkiraan



loading…

Presiden AS Donald Trump menyambut Presiden Rusia Vladimir Putin di Alaska. Foto/sputnik

ALASKA – Hanya ada sedikit detail tentang apa yang dibahas dalam pertemuan tersebut, tetapi para pejabat Rusia telah menegaskan mereka puas dengan jalannya pertemuan antara Presiden Vladimir Putin dan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Pernyataan itu diungkap analis geopolitik veteran, Pepe Escobar.

Bahkan ada beberapa indikasi pemulihan hubungan AS-Rusia yang serius mungkin akan segera terjadi.

Tak hanya itu, menurut Presiden Trump sendiri, mereka telah mencapai kesepakatan pada beberapa poin penting dan hanya beberapa yang tersisa.

“Jadi, ini menyiratkan diskusi serius tidak hanya tentang Ukraina, kemungkinan resolusi di Ukraina, dan tentu saja kita tidak tahu tentang persyaratan dan parameternya, tetapi juga sebuah pemulihan, pemulihan hubungan AS-Rusia yang serius,” papar Pepe Escobar.

KTT AS-Rusia berlangsung pada hari Jumat di pangkalan militer Elmendorf-Richardson, Alaska.

Delegasi Rusia terdiri dari Menteri Luar Negeri Sergey Lavrov, Menteri Pertahanan Andrei Belousov, Menteri Keuangan Anton Siluanov, ajudan Kremlin Yuri Ushakov, dan kepala RDIF Kirill Dmitriev. Delegasi AS juga mencakup pejabat diplomatik dan keamanan senior.

Trump mengungkapkan kemajuan signifikan menuju penyelesaian Ukraina. Dia sekaligus memperingatkan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky harus “membuat kesepakatan”.