Tanggal pernikahan Cristiano Ronaldo dan Georgina Rodriguez akhirnya mulai terungkap. Pasangan ini dikabarkan melangsungkan pernikahan usai Piala Dunia 2026. Foto/People
JAKARTA – Tanggal pernikahan Cristiano Ronaldo dan Georgina Rodriguez akhirnya mulai terungkap ke publik. Setelah menjalin hubungan sejak 2016, pasangan ini dikabarkan akan melangsungkan pernikahan mewah usai Piala Dunia 2026.
Kabar bahagia tersebut semakin menarik perhatian karena Cristiano Ronaldo disebut ingin menutup karier sepak bolanya dengan perpisahan megah sekaligus perayaan cinta bersama Georgina Rodriguez di Portugal.
Baca Juga: Dilamar Cristiano Ronaldo, Georgina Rodriguez: Ya, Aku Mau
Lamaran Mewah Cristiano Ronaldo
Beberapa waktu lalu, Georgina memamerkan momen romantis saat sang bintang sepak bola Portugal melamarnya. Lewat unggahan di media sosial, ia memperlihatkan cincin pertunangan mewah senilai sedikitnya enam juta euro. Dalam unggahan itu, Georgina menulis pesan manis.
“Ya, saya bersedia. Dalam hal ini dan dalam seluruh hidup saya,” tulis Georgina dilansir dari Marca, Senin (18/8/2025).
Tak hanya cincin, Ronaldo juga menghadiahkan sejumlah barang mewah untuk kekasihnya. Termasuk sebuah Porsche, dua jam tangan seharga lebih dari 50 ribu euro atau Rp944 juta, serta busana rancangan dua desainer ternama senilai lebih dari 30 ribu euro atau Rp566 juta.
Seorang peserta lomba sedang menangis.(MI/Suparji)
BERANEKA lomba digelar dalam memperingati HUT ke-80 RI, salah satunya lomba menangis yang digelar seorang pengusaha sarung di Pantura Tegal, Jawa Tengah. Lomba menangis ini digelar, sebagai respons dari efesiensi anggaran yang dilakukan pemerintah, yang berdampak pada penurunan pendapatan usaha sarung dan usaha lainnya.
Lomba digelar di depan Ritz Palace Hotel, di Jalan Gajah Mada, Kota Tegal, yang juga milik pengusaha sarung Cap Pohon Korma, Jamaludin Al Katiri, 47 tahun. Lomba diikuti puluhan karyawan dan karyawati yang bekerja di grup usaha milik Jamaludin.
Dari sejumlah lomba yang digelar, lomba menangis yang paling mendapat perhatian. Lomba menangis tepatnya diikuti 80 karyawan, baik lelaki maupun wanita sesuai dengan HUT ke-80 RI. Ada tiga orang yang keluar sebagai pemenang lomba menangis, satu pria dan dua wanita.
Jamaludin menuturkan, khusus lomba menangis digelar sebagai respons atas sejumlah usaha miliknya yang saat ini mengalami penurunan pendapatan sebagai dampak dari kebijakan pemerintah Presiden Prabowo Subiyanto terkait efisiensi anggaran.
Baca juga : Semarakkan HUT RI, Pangdam 1 Bukit Barisan Berbaur Bersama Jajaran Ikuti Lomba
“Dari 40 tahun saya sebagai pengusaha, baru kali ini penurunan pendapatan terasa sekali hampir di semua usaha saya. Baik hotel yang tingkat huniannya menurun, maupun usaha sarung saya yang juga mengalami penurunan omzet,” ujar Jamaludin, melalui keterang resmi, dikutip Senin (18/8).
Jamaludin yang juga ikut lomba menangis, mengaku tidak bisa mengeluarkan air mata, karena air matanya sudah habis terkuras lantaran kesedihan yang dialaminya terkait penurunan pendapatan sejumlah usahanya.
“Ya, ini sebagai peringatan saja, semoga ke depannya tingkat ekonomi Indonesia bisa naik, sekaligus daya beli masyarakat juga bisa meningkat,” jelas Jamaludin.
Baca juga : Ketika Barista Makassar Menyulam Semangat Kemerdekaan di Atas Buih Kopi
Berbeda dengan Jamaludin, sejumlah karyawannya yang ikut lomba menangis, mengaku bisa menangis lantaran sejumlah alasan. Ada yang karena ditinggal mati sang istri, ada yang karena anaknya merantau.
“Saya bisa menangis hingga berderai air mata, karena teringat istri saya yang sudah meninggal. Meski meninggalnya sudah lima tahun lalu, tapi saya masih merasakan kesedihan,” ujar Subhan, 41, seorang karyawan yang ikut lomba menangis, dan mendapat juara pertama.
Menurut Subhan, ia bisa menangis tersedu hingga berderai air mata, tidak hanya ditinggal sang isteri tercinta, tapi juga tepat pada tanggal 17 Agustus tahun lalu, ibunya masuk Intensive Care Unit (ICU) dan dirawat di rumah sakit.
“Meski tidak sampai meninggal dunia, tapi kejadiannya pas peringatan HUT RI seperti saat ini,” ucap Subhan.
Sebagai tambahan informasi, Jamaludin Alkatiri, merupakan pengusaha tarung ternama di kawasan Pantura se-eks Karesidenan Pekalongan, meliputi Kabupaten/Kota Brebes, Tegal, Pemalang, Pekalongan dan Batang. Sarung produksi Jamaludin tak hanya dipasarkan di dalam negeri, tapi juga di luar negeri utamanya negara-negara Timur Tengah. (JI/E-4)
Warga, nelayan dan pelajar melaksanakan upacara HUT ke-80 RI di laut di Desa Karangkebagusan, Kecamatan Jepara, Kabupaten Jepara, Minggu (17/8).(MI/Akhmad Safuan)
UPACARA HUT RI ke-80 di Desa Karangkebagusan, Kecamatan Jepara, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, Minggu (17/8), dilaksanakan dengan berendam di laut setinggi pinggang orang dewasa.
Meskipun dilaksanakan dengan cara berendam di laut, upacara yang diikuti warga nelayan dan pelajar mulai pukul 08.00 WIB tersebut berjalan lancar dan hikmat dari mulai peserta memasuki laut di pesisir pantai itu, kemudian pengibaran bendera Merah Putih dan menyanyikan lagu Indonesia Raya.
“Sudah dua kali upacara HUT RI diadakan dengan berendam di laut di desa ini dan ke depan juga akan kami gelar upacara serupa,” kata Ketua Yayasan Budidaya Pengembangan Ekonomi Masyarakat Pesisir Sapto Puji Raharjo Minggu (17/8).
Baca juga : Upacara HUT RI ke-80 di Jepara Digelar dengan Berendam di Laut
Upacara di laut ini, menurut Sapto Puji Raharjo, sebagai bentuk kecintaan warga pesisir Pantura yang sangat mencintai laut yang telah memberikan banyak kehidupan bagi warga pesisir yang sebagian besar adalah nelayan.
Peserta upacara juga tidak hanya nelayan dan warga, lanjut Sapto, melainkan juga para pelajar dari mulai tingkat SD hingga SMK yang berseragam Pramuka. Pengibar bendera dari SMKN I Jepara. “Meskipun sambil berendam di air laut setinggi 80 centimeter, namun peserta dan petugas upacara tampak semangat,” tambahnya.
Selain mengibarkan bendera merah putih di sebuah tiang yang ditancapkan di dasar laut, ujar Sapto, para peserta juga menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, membacakan teks Pancasila, Pembukaan UUD 45 dan Proklamasi seperti umumnya upacara bendera HUT RI. (E-2)
Pertemuan trilateral Trump, Putin dan Zelensky digelar 22 Agustus mendatang. Foto/X/White House
WASHINGTON – Presiden AS Donald Trump berencana untuk mengadakan pertemuan trilateral dengan mitranya dari Rusia dan Ukraina paling cepat pada 22 Agustus. Itu dilaporkan situs berita Axios melaporkan pada hari Sabtu.
Setelah pertemuan puncaknya pada hari Jumat dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Alaska, Trump mengatakan kepada para pemimpin Eropa melalui panggilan telepon bahwa ia ingin mengatur pertemuan dengan Putin dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.
Trump dijadwalkan bertemu dengan Zelensky di Gedung Putih pada hari Senin dan telah mengundang para pemimpin Eropa untuk hadir.
Putin belum secara terbuka mengonfirmasi keikutsertaannya dalam pertemuan puncak yang diusulkan tersebut.
Baca Juga: Anak Durhaka di India Memerkosa Ibunya 2 Kali, Klaim sebagai Hukuman
Ukraina tolak serahkan wilayahnya ke Rusia. Foto/X/
MOSKOW – Presiden Volodymyr Zelensky mengesampingkan kemungkinan Ukraina menyerahkan wilayahnya kepada Rusia. Dia menuntut negaranya untuk ikut serta dalam negosiasi dalam komentar yang disampaikan sebelum perundingan yang direncanakan antara para pemimpin Rusia dan Amerika Serikat.
Dalam sebuah video yang dibagikan di media sosial pada hari Sabtu, Zelensky mengatakan Ukraina siap untuk “keputusan nyata” yang dapat membawa “perdamaian yang bermartabat” tetapi menekankan bahwa tidak boleh ada pelanggaran konstitusi terkait masalah teritorial.
“Ukraina tidak akan menyerahkan tanah mereka kepada penjajah,” katanya, memperingatkan bahwa “keputusan tanpa Ukraina” tidak akan membawa perdamaian.
“Mereka tidak akan mencapai apa pun. Ini adalah keputusan yang lahir mati. Keputusan yang tidak bisa dilaksanakan. Dan kita semua membutuhkan perdamaian yang nyata dan sejati. Perdamaian yang akan dihormati rakyat,” tambah Zelensky, yang negaranya telah berjuang melawan invasi Rusia skala penuh sejak Februari 2022, dilansir Al Jazeera.
Komentarnya muncul beberapa jam setelah Presiden AS Donald Trump mengatakan kesepakatan damai akan melibatkan “beberapa pertukaran wilayah” saat ia mengumumkan pertemuan pada hari Jumat dengan mitranya dari Rusia, Vladimir Putin, di negara bagian Alaska, AS, untuk membahas perang di Ukraina.
Puluhan ribu orang telah tewas sejak Rusia melancarkan invasi ke Ukraina, yang juga memaksa jutaan orang meninggalkan rumah mereka.
Tiga putaran negosiasi antara Rusia dan Ukraina tahun ini gagal membuahkan hasil, dan masih belum jelas apakah pertemuan puncak akan membawa perdamaian lebih dekat.
KBPP Polri menggelar Kejuaraan Taekwondo KBPP Polri Cup 2025 memperebutkan Piala Dankor Brimob.di GOR Ciracas, Jakarta Timur. Foto/istimewa
JAKARTA – Keluarga Besar Putra Putri Polri (KBPP Polri) bersama Pengurus Provinsi Taekwondo Indonesia DKI Jakarta menggelar Kejuaraan Taekwondo KBPP Polri Cup 2025. Kejuaraan yang berlangsung 9-10 Agustus 2025 di GOR Ciracas, Jakarta Timur (Jaktim) ini memperebutkan Piala Dankor Brimob.
Kejuaraan yang dibuka pada Sabtu pagi tadi (9/8/2025) diikuti 1.227 peserta dari berbagai provinsi di Indonesia ini merupakan agenda tahunan yang ketiga kali dilaksanakan, setelah sebelumnya yang pertama dan kedua sukses dilaksanakan di Surabaya, Jawa Timur (Jatim).
Mempertandingkan dua kategori yaitu kadet dan prestasi, Kejuaraan Taekwondo KBPP Polri Cup 2025 dibuka oleh Dankor Brimob Polri Komjen Pol Drs Imam Widodo, MHan, yang diwakili Teknisi Utama TK II Jibom Korbrimob Polri Brigjen Pol Dr Agustri Heriyanto, SIK, SH, MH. Diikuti Provinsi DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Banten, Lampung, Jambi, dan Sumatera Selatan.
Ketua Umum KBPP Polri Evita Nursanty, yang diwakili oleh Mochamad Herviano , Ketua Bidang Pemuda dan Olah Raga KBPP Polri mengapresiasi tingginya antusiasme peserta maupun penonton dalam kejuaraan ini.
“Saya apresiasi suksesnya kejuaraan ini dari tahun ke tahun. Antusiasme luar biasa. Harapan kami, event nasional ini terus berkembang lebih besar dan makin kompetitif dengan melibatkan seluruh provinsi di Indonesia,” ujar Evita.