Menguji Kenyamanan dan Kelincahan BYD ATTO 1 di Jalur Semarang-Solo-Yogya

Menguji Kenyamanan dan Kelincahan BYD ATTO 1 di Jalur Semarang-Solo-Yogya


loading…

BYD ATTO 1 melaju di tol Semarang-Solo. Test drive ini untuk menguji keunggulan BYD ATTO 1 dalam hal daya jelajah baterai, kemudahan berkendara dan parkir, serta efisiensi untuk penggunaan harian yang nyaman. Foto/Dok. SindoNews

SEMARANG – Sebagai city car listrik, BYD ATTO 1 dirancang untuk jiwa muda, keluarga modern, dan urban explorers yang membutuhkan kendaraan kompak dengan jarak tempuh andal. Untuk membuktikan itu, PT BYD Motor Indonesia menggelar test drive BYD ATTO 1 dengan rute Semarang-Solo-Yogyakarta dan kembali ke Semarang keesokan harinya.

Melalui perjalanan ini, BYD menegaskan keunggulan BYD ATTO 1 dalam hal daya jelajah baterai, kemudahan berkendara dan parkir, serta efisiensi untuk penggunaan harian yang nyaman. Rute Joglosemar dipilih karena mencerminkan karakter urban BYD ATTO 1 yang modern, kreatif, dan efisien, sekaligus memadukan lanskap kota, warisan budaya, dan tantangan lalu lintas yang beragam. Baca juga: BYD Atto 1 Meluncur dengan Harga Rp195 Juta, Ini yang Anda Dapat!

Secara keseluruhan, desain kompak BYD ATTO 1 terasa selaras dengan kondisi di sepanjang rute sehingga memperlihatkan secara nyata easy driving, easy parking, dan efisiensi. Seluruh rangkaian ini menghidupkan makna “Effortless Everyday Move”. Di mana mengubah rutinitas menjadi perjalanan yang mudah, praktis, dan cerdas.

Head of Public and Government Relations PT BYD Motor Indonesia Luther Panjaitan mengatakan, perjalanan test drive BYD ATTO 1 dari Semarang-Yogyakarta melalui Solo menjadi momen penting untuk membuktikan secara langsung keandalan, kenyamanan, dan inovasi teknologinya di berbagai kondisi jalan nyata. Melalui pengalaman lintas kota ini, kami ingin menunjukkan bahwa BYD ATTO 1 tidak hanya efisien, lincah, dan stylish sebagai city car listrik, tetapi juga menghadirkan kenyamanan dan fitur hiburan yang lengkap untuk mendukung mobilitas masyarakat Indonesia.

”Kami berharap perjalanan ini dapat semakin menumbuhkan kepercayaan publik terhadap kendaraan listrik BYD. Sekaligus mendorong langkah menuju mobilitas yang lebih hijau dan modern,” katanya, Rabu (13/8/2025).

Perjalanan test drive BYD ATTO 1 dari Semarang menuju Solo dan berakhir di Yogyakarta, dengan total jarak tempuh lebih dari 170 km, menjadi momen penting untuk menguji performa, kenyamanan, dan fitur kendaraan ini dalam berbagai kondisi jalan. Hari pertama dimulai dari diler BYD Arista Semarang dengan melakukan city drive melewati Paragon Mall, Lawang Sewu, dan Simpang Lima, sebelum memasuki tol Semarang–Solo yang didominasi kontur naik-turun dan tikungan panjang untuk menguji akselerasi, kelincahan, dan respons tenaga.

Disambar Petir 3 Kali, BYD Song Plus Tetap Bisa Ngebut

Disambar Petir 3 Kali, BYD Song Plus Tetap Bisa Ngebut



loading…

BYD Song Plus disambar petir. FOTO/ YT

JAKARTASebuah mobil listrik BYD Song Plus mengalami pengalaman luar biasa ketika disambar petir tiga kali dalam hitungan detik saat berada di tempat peristirahatan di Tieshan, Beihai, Guangxi.

BACA JUGA – BYD Denza D9: Kecanggihan BYD, Kenyamanan Alphard, dan Kelegaan Staria

Rekaman kamera dasbor dari kendaraan di dekatnya mengabadikan momen dramatis tersebut, dengan kilatan cahaya dan busur listrik terlihat jelas setiap kali petir menyambar atap mobil.

Meskipun tersengat listrik yang dahsyat, pengemudi kendaraan tersebut tidak terluka.

Yang lebih mengesankan, “tiga sistem kelistrikan” utama, yaitu baterai, unit kontrol listrik, dan motor, ditemukan masih berfungsi normal.

Pemeriksaan menyeluruh oleh teknisi bersertifikat, sebagaimana dilaporkan oleh media Tiongkok Sanyan Tech, mengonfirmasi bahwa tidak ada tanda-tanda korsleting pada komponen inti mobil listrik tersebut.

Hanya dua sambaran petir yang terdeteksi di atap, sementara bagian eksterior lainnya tidak mengalami kerusakan.

Menurut para ahli, bodi logam kendaraan yang tertutup bertindak seperti “sangkar Faraday”, mengalirkan arus listrik ke tanah tanpa membahayakan penumpang di dalamnya karena mereka berada pada potensial listrik yang sama dengan bodi kendaraan.

Dari Anak Kuliahan hingga Sultan, Ini Peta Lengkap Pembeli Mobil Listrik BYD di Indonesia

Dari Anak Kuliahan hingga Sultan, Ini Peta Lengkap Pembeli Mobil Listrik BYD di Indonesia


loading…

Kehadiran BYD Atto 1 menegaskan langkah BYD Indonesia yang melengkapi lini produk EV dari segmen terbawah hingga paling atas. Foto: BYD Indonesia

ICE BSD – Di balik ledakan penjualan mobil listrik BYD yang mendominasi pasar Indonesia, tersimpan strategi jenius yang jarang terlihat: kemampuan untuk menciptakan mobil yang tepat untuk setiap jenjang kehidupan.

BYD tidak hanya menjual teknologi, tetapi menawarkan solusi mobilitas yang seolah dirancang khusus untuk berbagai persona, dari anak kuliahan hingga para direktur.

Ini bukan kebetulan. Ini adalah hasil dari pemahaman mendalam tentang siapa, dan mengapa, orang Indonesia kini beralih ke era mobil listrik. Mari kita bedah peta lengkap para pengguna mobil BYD di Tanah Air.

1. Gerbang Awal Era Listrik: Si Mungil BYD Atto 1

(Harga Mulai Rp 195 Juta)

Inilah mobil yang menjadi gerbang bagi banyak orang untuk merasakan mobil listrik pertama mereka. Dengan harga Rp195 juta untuk varian Dynamic (jarak tempuh 300 km) dan Rp235 juta untuk varian Premium (jarak tempuh 380 km), Atto 1 sukses memikat segmen yang sangat luas:

Pembeli Mobil Pertama: Banyak anak muda yang memilih skip membeli mobil LCGC (Low Cost Green Car) dan langsung melompat ke Atto 1.

Mahasiswa & Pekerja Awal: Menjadi mobil idaman anak kuliahan atau yang baru pertama kali kerja, di mana uang muka seringkali masih dibantu oleh orang tua.