Film AADC Hadir dengan Wajah Baru, Drama Musikal Rangga Cinta akan Tayang Bulan Oktober 2025

Film AADC Hadir dengan Wajah Baru, Drama Musikal Rangga Cinta akan Tayang Bulan Oktober 2025


Film AADC Hadir dengan Wajah Baru, Drama Musikal Rangga & Cinta akan Tayang Bulan Oktober 2025
Cast film Rangga & Cinta(MI/Sekar)

LEBIH dari 20 tahun sejak pertama kali dirilis, Ada Apa dengan Cinta (AADC)? kembali dihidupkan melalui film drama musikal dengan judul Rangga & Cinta.

Film ini menjadi penanda bagaimana Miles Films berusaha menjaga salah satu kisah paling ikonis di perfilman Indonesia, tetapi kali ini dengan wajah-wajah baru yang siap menyapa generasi muda.

The Rebirth of Ada Apa dengan Cinta ini ternyata pada awalnya sempat digagas untuk dijadikan sebuah serial. Fakta ini diungkapkan langsung oleh sutradara Riri Reza pada sesi wawancara khusus dengan Media Indonesia, Selasa (19/8).

“Waktu itu sekitar lima tahun lalu, kita (Riri dan Mira) kepikiran untuk membuatnya menjadi serial dengan warna musikal, tapi serial. Jadi kayak lima episode gitu. Kemudian (ternyata) kita punya waktu untuk mengerjakannya, jadi film yang akan tayang di bioskop.”

Riri Reza menuturkan bahwa menurut mereka, bioskop merupakan sebuah tempat khusus bagi sebuah film.

Rangga & Cinta diciptakan sebagai ruang untuk menonjolkan bakat para pemeran yang dinilai Riri sebagai anak-anak muda dengan talenta bernyanyi dan berakting yang bagus.

“Jadi timing-nya pas untuk melahirkan anak-anak berbakat di dunia film Indonesia,” lanjutnya saat ditanyakan mengenai wajah-wajah baru yang dimunculkan dalam film.

Film musikal yang diproduseri Mira Lesmana ini sengaja dibuatkan versi terbaru dengan mempertahankan latar dan nuansa tahun 2000-an yang telah dan masih melekat di ingatan publik.

Keputusan kreatif ini bukan sekadar romantisasi masa lalu, melainkan dengan alasan kuat bahwa latar waktu memegang peran yang sangat penting dalam jalannya sebuah cerita.

Menurut Riri, kondisi Indonesia hari ini sama halnya dengan kondisi Indonesia kala itu.

“Kalau kata saya, agar generasi sekarang bisa belajar dan mengalami (masa itu),” jelas Riri lagi.

Dengan mempertahankan latar tahun seperti film pertama, hasilnya adegan seperti Geng Cinta yang kerap berkumpul dan keberadaan Rangga yang tidak melulu diketahui Cinta tetap menjadi ciri khas dari kisah percintaan dua siswa SMA itu.

Terjadinya pengulangan tren masa itu di masa kini seperti mode berpakaian menjadi sebuah kesamaan yang diharapkan Riri dapat menjadi jembatan penghubung bagi para generasi muda sekarang ketika menyaksikan Rangga & Cinta yang akan tayang perdana di layar lebar pada 2 Oktober 2025 yang akan mendatang.

Mengapa Ada Tradisi Rebo Wekasan di Bulan Safar?

Mengapa Ada Tradisi Rebo Wekasan di Bulan Safar?



loading…

Istilah Rebo Wekasan populer di Indonesia, terutama di Jawa. Istilah ini muncul di bulan Safar dalam tradisi Jawa. Disebut Rebo Wekasan artinya hari Rabu terakhir di bulan Safar pada kalender Jawa atau kalender Islam Hijriah .Foto ilustrasi/ist

Mengapa ada tradisi Rebo Wekasan di Bulan Safar? Adakah hal tersebut dalam Islam? Berikut penjelasan dan ulasannya.

Istilah Rebo Wekasan populer di Indonesia, terutama di Jawa. Istilah ini muncul di bulan Safar dalam tradisi Jawa. Disebut Rebo Wekasan artinya hari Rabu terakhir di bulan Safar pada kalender Jawa atau kalender Islam Hijriah .

Apabila mengacu Kalender Hijriah 2025 yang diterbitkan secara resmi oleh Kementerian Agama (Kemenag) RI, bulan Safar akan berlangsung 30 hari, dan berakhir pada 26 Agustus 2025 mendatang. Hal ini berarti, hari terakhir Rabu di bulan Safar jatuh pada tanggal 20 Agustus 2025 atau Rabu besok.

Rebo Wekasan menjadi penting karena menurut sebagian ahli makrifat termasuk orang yang ahli mukasyafah meyakini bahwa setiap tahun Allah menurunkan bala ( bencana ) yang berjumlah 320.000. Kesemuanya diturunkan pada hari Rabu yang terakhir di bulan Safar.

Abdul Hamid Quds adalah salah satu yang berpendapat demikian. Pendapat itu disampaikan dalam kitabnya Kanzun Najah Was-Surur fi Fadhail Al-Azminah wash-Shuhur.

Oleh sebab itu, hari Rabu besok akan menjadi hari terberat di sepanjang tahun. Disebutkan, maka barang siapa yang melakukan salat 4 rakaat (nawafil, sunnah), di mana setiap rakaat setelah al-Fatihah dibaca surat al-Kautsar 17 kali lalu surat al-Ikhlash 5 kali, surat al-Falaq dan surat an-Naas masing-masing sekali; lalu setelah salam membaca doa, maka Allah dengan kemurahan-Nya akan menjaga orang yang bersangkutan dari semua bala bencana yang turun di hari itu sampai sempurna setahun.

Bulan Shafar adalah bulan kedua dalam penanggalan hijriyah Islam. Sebagaimana bulan lainnya, harusnya merupakan bulan dari bulan-bulan Allah yang tidak memiliki kehendak dan berjalan sesuai dengan apa yang Allah ciptakan untuknya.

Masyarakat jahiliyah kuno, termasuk bangsa Arab, sering mengatakan bahwa bulan Shafar adalah bulan sial. Tasa’um (anggapan sial) ini telah terkenal pada umat jahiliah dan sisa-sisanya masih ada di kalangkan muslimin hingga saat ini.

Abu Hurairah berkata, bersabda Rasulullah SAW , “Tidak ada wabah (yang menyebar dengan sendirinya tanpa kehendak Allah), tidak pula ramalan sial, tidak pula burung hantu dan juga tidak ada kesialan pada bulan Shafar. Menghindarlah dari penyakit kusta sebagaimana engkau menghindari singa.” (HR Imam al-Bukhari dan Muslim).

Mario DandyDapat Remisi 6 Bulan pada HUT ke-80 RI

Mario DandyDapat Remisi 6 Bulan pada HUT ke-80 RI


Mario Dandy Dapat Remisi 6 Bulan pada HUT ke-80 RI 
Terpidana Mario Dandy(MI/ Moh Irfan)

TERPIDANA kasus penganiayaan berat terhadap David Ozora, Mario Dandy Satriyo, mendapatkan remisi atau pengurangan masa hukuman selama 6 bulan dalam rangka peringatan HUT ke-80 RI.

Pengurangan hukuman tersebut terdiri dari remisi umum 3 bulan dan remisi dasawarsa 90 hari. Mario Dandy yang merupakan anak dari mantan pejabat pajak Rafael Alun Trisambodo saat ini menjalani hukuman penjara selama 12 tahun.

Vonis 12 Tahun Penjara

Kasus Mario Dandy menarik perhatian publik sejak awal. Pada Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, majelis hakim memutuskan bahwa Mario terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan penganiayaan berat dengan rencana lebih dulu terhadap korban, Cristalino David Ozora.

Atas putusan itu, Mario sempat mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi DKI Jakarta, namun upaya tersebut ditolak.

Ia tetap divonis 12 tahun penjara karena melakukan penganiayaan berat terhadap David Ozora.

Putusan tersebut juga dikuatkan oleh Mahkamah Agung (MA) setelah menolak kasasi yang diajukan.  “Tolak kasus penuntut umum dan terdakwa,” tulis amar putusan yang dikutip dalam situs Kepaniteraan MA, dikutip pada Jumat, 1 Maret 2024. (P-4)

 

Dianggap Bulan Sial, Benarkah Segala Bala dan Musibah Bakal Turun di Hari Rabu Terakhir Bulan Safar?

Dianggap Bulan Sial, Benarkah Segala Bala dan Musibah Bakal Turun di Hari Rabu Terakhir Bulan Safar?



loading…

Masyarakat jahiliyah, sering mengatakan bulan Safar adalah bulan sial, anggapan ini telah terkenal dan sisa-sisanya masih ada di kalangkan muslimin hingga saat ini, bahkan menganggap segala bala musibah akan turun ke bumi pada Rebo Wekasan. Foto ilustras

Dianggap bulan penuh kesialan, Rabu terakhir (wekasan) di bulan Safar atau bertepatan dengan 20 Agustus 2025 akan datang segala musibah ke muka bumi. Benarkah demikian?

Bulan Safar adalah bulan kedua dalam penanggalan hijriyah Islam. Sebagaimana bulan lainnya, harusnya merupakan bulan dari bulan-bulan Allah yang tidak memiliki kehendak dan berjalan sesuai dengan apa yang Allah ciptakan untuknya.

Namun, masyarakat jahiliyah kuno , termasuk bangsa Arab, sering mengatakan bahwa bulan Safar adalah bulan sial. Tasa’um (anggapan sial) ini telah terkenal pada umat jahiliyah dan sisa-sisanya masih ada di kalangkan muslimin hingga saat ini. Bahkan, sebagian orang ahli makrifat termasuk orang yang ahli mukasyafah mengatakan setiap tahun Allah menurunkan bala (bencana) yang berjumlah 320.000. Kesemuanya diturunkan pada hari Rabu yang terakhir di bulan Safar.

Abdul Hamid Quds adalah salah satu yang berpendapat demikian. Pendapat itu disampaikan dalam kitabnya Kanzun Najah Was-Surur fi Fadhail Al-Azminah wash-Shuhur. Oleh sebab itu, katanya, Rebo Wekasan akan menjadi hari terberat di sepanjang tahun.

Disebutkan, maka barang siapa yang melakukan salat 4 rakaat (nawafil, sunnah), di mana setiap rakaat setelah al-Fatihah dibaca surat al-Kautsar 17 kali lalu surat al-Ikhlash 5 kali, surat al-Falaq dan surat an-Naas masing-masing sekali; lalu setelah salam membaca doa, maka Allah dengan kemurahan-Nya akan menjaga orang yang bersangkutan dari semua bala bencana yang turun di hari itu sampai sempurna setahun.

Akan tetapi sebuah hadis dari Abu Hurairah berkata, Rasulullah Shallallahu Alaihi Wassalam bersabda ,

“Tidak ada wabah (yang menyebar dengan sendirinya tanpa kehendak Allah), tidak pula ramalan sial, tidak pula burung hantu dan juga tidak ada kesialan pada bulan Shafar. Menghindarlah dari penyakit kusta sebagaimana engkau menghindari singa.” (HR Imam al-Bukhari dan Muslim).

Ungkapan hadis laa ‘adwaa’ atau tidak ada penularan penyakit itu, bermaksud meluruskan keyakinan golongan jahiliyah, karena pada masa itu mereka berkeyakinan bahwa penyakit itu dapat menular dengan sendirinya, tanpa bersandar pada ketentuan dari takdir Allah .

Baca juga: Rebo Wekasan, Asal-usul dan Hukum Amalannya Menurut Islam

Sakit atau sehat, musibah atau selamat, semua kembali kepada kehendak Allah. Penularan hanyalah sebuah sarana berjalannya takdir Allah. Namun, walaupun keseluruhannya kembali kepada Allah, bukan semata-mata sebab penularan, manusia tetap diwajibkan untuk ikhtiar dan berusaha agar terhindar dari segala musibah. Dalam kesempatan yang lain Rasulullah bersabda: “Janganlah unta yang sakit didatangkan pada unta yang sehat”.

Maksud hadis laa thiyaarata atau tidak diperbolehkan meramalkan adanya hal-hal buruk adalah bahwa sandaran tawakkal manusia itu hanya kepada Allah, bukan terhadap makhluk atau ramalan. Karena hanyalah Allah yang menentukan baik dan buruk, selamat atau sial, kaya atau miskin.

Inilah Bulan Baik untuk Menikah Menurut Islam

Inilah Bulan Baik untuk Menikah Menurut Islam



loading…

Islam tidak ada ketentuan dan tidak mengenal bulan baik atau bulan buruk dalam urusan pernikahan. Semua bulan adalah baik asal tidak melanggar syariat. Foto ilustrasi/ist

Benarkah ada bulan yang baik untuk menikah menurut Islam ? Dan ternyata, Islam tidak ada ketentuan dan tidak mengenal bulan baik atau bulan buruk dalam urusan pernikahan. Semua bulan adalah baik asal tidak melanggar syariat. Hanya saja, ada bulan-bulan tertentu yang sangat dianjurkan dalam melaksanakan pernikahan ini. Bulan apa saja dan bagaimana dalilnya?

Cara terbaik pernikahan dalam Islam adalah secepatnya. Membina rumah tangga juga harus dimohonkan berkah pada Allah Subhanahu wa ta’ala sehingga nantinya bisa menjadi sebuah keluarga yang takwa pada Allah SWT dan bekerja sama untuk berbuat ketaatan.

Hanya saja, ada bulan-bulan yang memang dianjurkan untuk melangsungkan pernikahan . Misalnya di bulan Ramadan dan bulan Syawal. Dalilnya terdapat dalam sebuah riwayat dari Aisyah radhiyallahu’anha,

“Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam menikahiku pada bulan Syawal dan mengadakan malam pertama dengan aku di bulan Syawal. Manakah istri beliau yang lebih mendapatkan perhatian selain aku?” Salah seorang perawi mengatakan, “Aisyah menyukai jikalau suami melakukan malam pertama di bulan Syawal.” (HR. Muslim, An-Nasa’i, dan yang lain)

Imam Ibnu Katsir rahimahullah dalam kitabnya ‘Al-Bidayah wan Nihayah,3/235’ menjelaskan, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menikahi ‘Aisyah untuk membantah keyakinan yang salah sebagian masyarakat yaitu tidak suka menikah di antara dua ‘ied (bulan Syawwal termasuk di antara ‘ied fitri dan ‘idul Adha), mereka khawatir akan terjadi perceraian. Keyakinan ini tidaklah benar.”

Aisyah sendiri sangat menyarankan para wanita muslimah untuk melangsung pernikahan pada bulan Syawal supaya nantinya tidak serupa dengan masyarakat Jahiliyah. Namun untuk sebagian umat muslim masih enggan untuk melangsungkan pernikahan di bulan Ramadan sebab khawatir jika kewajiban puasa akan terganggu. Banyak orang yang khawatir jika kedua pengantin akan kalah oleh syahwat pada saat siang hari.

Tentang akad nikah , disarankan dilangsungkan pada hari Jumat, sebab hari Jumat lebih istimewa dari hari yang lainnya. Dalilnya terdapat dalam hadis: ” Ya Allah berkahilah umatku dipagi harinya” (Dihasankan oleh at-Tirmidzi).

Keterangan di bulan Syawal ini mengartikan jika disunnahkan akad nikah dilakukan pada bulan Syawal. Sementara untuk menjalani dukhul atau berhubungan dengan istri juga diharapkan untuk dilakukan pada bulan Syawal berdasarkan dari hadis Aisyah radhiyalahu’anha, “Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam menikahi dan mendukhul diriku di bulan syawal, dan mana antara istri-istri beliau yang lebih utama ketimbang diriku?”

Baca juga: Inilah 9 Hadis Tentang Pernikahan, Simak Ya!

Menikah di Bulan Shafar dan Dzulhijjah

Menikah di bulan Shafar juga tidak ada masalah. Umat muslim dipersilahkan melangsungkan di bulan apa saja, asalkan tidak melanggar syariat. Anggapan menikah menikah di bulan Safar akan mendatangkan bencana dan tidak akan mendapat berkah saat menjalani rumah tangga, ini adalah anggapan yang salah. Islam justru menyarankan bulan paling baik untuk menikah adalah dilakukan secepatnya.

Kata Shafar sendiri di dalam bahasa Arab berarti nol dan orang Arab menyebut nol dengan shifrun. Pada bulan inilah masyarakat Jahiliyah mengadakan perjalanan jauh untuk perang sesudah sebelumnya dilarang perang pada bulan Muharram.

Allah SWT berfirman,

Virgo Bulan Apa Ketahui Tanggal dan Karakter Zodiak Virgo

Virgo Bulan Apa Ketahui Tanggal dan Karakter Zodiak Virgo


Virgo Bulan Apa? Ketahui Tanggal dan Karakter Zodiak Virgo!
ilustrasi(freepik)

PERNAH bertanya-tanya, Virgo bulan apa? Jika kamu atau temanmu lahir di akhir musim panas, mungkin kamu adalah seorang Virgo! Zodiak ini dikenal dengan sifat-sifat unik seperti perfeksionis dan penuh perhatian. Yuk, kita cari tahu lebih dalam tentang Virgo, termasuk tanggal pasti dan karakteristiknya!

Virgo Itu Bulan Apa?

Zodiak Virgo mencakup mereka yang lahir antara 23 Agustus sampai 22 September. Jadi, jika ulang tahunmu jatuh dalam rentang tanggal ini, kamu resmi menjadi bagian dari kelompok Virgo! Zodiak ini berada di urutan keenam dalam daftar zodiak dan dikenal dengan simbol gadis atau perawan.

Tanggal Pasti Zodiak Virgo

  • 23 Agustus – 31 Agustus: Ini adalah bagian akhir bulan Agustus, di mana musim panas mulai berganti ke musim gugur.
  • 1 September – 22 September: Awal September hingga pertengahan bulan, menjelang masuknya zodiak Libra.

Jika kamu bertanya “Virgo bulan apa?”, jawabannya adalah akhir Agustus hingga pertengahan September. Pastikan kamu cek tanggal lahir untuk memastikan!

Karakteristik Utama Zodiak Virgo

Orang-orang Virgo dikenal dengan sifat-sifat berikut:

  • Perfeksionis: Virgo selalu ingin segalanya sempurna dan detail.
  • Analitis: Mereka suka menganalisis dan memecahkan masalah.
  • Setia: Virgo adalah teman dan pasangan yang sangat loyal.
  • Praktis: Mereka suka pendekatan yang logis dan realistis.

Karakter ini membuat Virgo sering dianggap sebagai orang yang bisa diandalkan, baik di tempat kerja maupun dalam kehidupan sehari-hari.

Mengapa Virgo Disebut Zodiak yang Unik?

Virgo bukan hanya soal “bulan apa”, tetapi juga tentang kepribadian yang menarik. Zodiak ini dipengaruhi oleh elemen tanah, yang membuat mereka sangat membumi dan stabil. Mereka juga sering punya kemampuan untuk memperhatikan detail kecil yang luput dari orang lain.

Apa yang Membuat Virgo Berbeda?

Berikut beberapa fakta menarik tentang Virgo:

  • Planet Penguasa: Merkurius, planet yang melambangkan komunikasi dan kecerdasan.
  • Warna Keberuntungan: Hijau dan cokelat, yang mencerminkan sifat alami mereka.
  • Batu Kelahiran: Safir, yang melambangkan kebijaksanaan.

Jadi, selain tahu Virgo bulan apa, kamu juga bisa memahami mengapa zodiak ini begitu spesial!

Bagaimana Virgo di Kehidupan Sehari-hari?

Orang Virgo biasanya sangat terorganisir. Mereka suka membuat daftar tugas, merencanakan hari, dan memastikan semuanya berjalan lancar. Namun, mereka juga bisa agak kritis, baik terhadap diri sendiri maupun orang lain, karena sifat perfeksionis mereka.

Kesimpulan

Jadi, Virgo bulan apa? Zodiak ini berlaku untuk mereka yang lahir antara 23 Agustus hingga 22 September. Dengan sifat perfeksionis, analitis, dan setia, Virgo adalah zodiak yang penuh pesona. Apakah kamu seorang Virgo atau hanya penasaran, semoga informasi ini membantu kamu memahami zodiak ini lebih baik! (P-4)

Peneliti Ungkap Gempa Bulan Ternyata Bisa Mengancam Misi dan Pangkalan Masa Depan di Bulan

Peneliti Ungkap Gempa Bulan Ternyata Bisa Mengancam Misi dan Pangkalan Masa Depan di Bulan


Peneliti Ungkap Gempa Bulan Ternyata Bisa Mengancam Misi dan Pangkalan Masa Depan di Bulan
Astronot Apollo 17, Harrison H. Schmitt, meneliti sebuah bongkahan batu di Stasiun 6, yang terletak di kaki North Massif di lembah Taurus-Littrow.(NASA/JSC/ASU)

SAAT memasuki era baru eksplorasi luar angkasa, Amerika Serikat bersama negara lain digemparkan melalui penelitian terbaru bahwa “moonquakes” atau yang disebut dengan gempa bulan dapat menimbulkan ancaman tak terlihat bagi pendarat, hunian, dan infrastruktur.

Dalam studi yang dipublikasikan pada 30 Juli di jurnal Science Advances, para ahli geofisika meneliti lokasi pendaratan Apollo 17 di lembah Taurus-Littrow di Bulan. Ini merupakan tempat terakhir kali astronot menginjakkan kaki pada 1972. 

Hal ini dilakukan untuk memahami bagaimana aktivitas seismik membentuk lanskapnya.

Menurut penelitian tersebut, kemungkinan terjadinya moonquakes yang merusak di dekat patahan aktif diperkirakan sekitar 1 banding 20 juta. Namun, angka ini perlu dipahami dalam konteks yang tepat.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa gempa bulan kuno, yang disebabkan oleh retakan besar di bawah permukaan, telah berkali-kali mengguncang area itu selama puluhan juta tahun. 

Retakan ini mungkin masih aktif sampai sekarang, sehingga bisa menjadi bahaya bagi misi ke depan, apalagi jika bangunan atau infrastruktur dibangun terlalu dekat.

Ahli geofisika, Nicholas Schmerr dari University of Maryland sekaligus salah satu penulis studi ini, mengatakan dalam pernyataannya bahwa jika astronot berada di sana hanya sehari, mereka akan benar-benar dalam bahaya.

“Jika astronot berada di sana selama sehari, mereka akan sangat sial jika terjadi peristiwa moonquakes,” Ujar Nicholas.

Namun, dalam jangka waktu misi bulan selama 10 tahun, risiko tersebut meningkat menjadi sekitar 1 banding 5.500, ujarnya.

“Perbandingannya seperti dari memenangkan lotre (peluanh kecil) menjadi layaknya mendapatkan empat kartu sejenis dalam permainan poker (peluanng lebih besar),” jelas Nicholas.

Risiko kumulatif tersebut menjadi semakin penting mengingat program Artemis NASA bertujuan membangun kehadiran manusia secara permanen di Bulan. 

Studi terbaru ini menunjukkan bahwa wahana antariksa generasi baru, seperti Starship Human Landing System, kemungkinan lebih rentan terhadap pergerakan tanah dibandingkan pendahulunya pada era Apollo.

“Kami ingin memastikan eksplorasi Bulan dilakukan dengan aman dan investasi dilakukan dengan pertimbangan matang,” ujar Schmerr dalam pernyataannya.

Penelitian tersebut menyimpulkan bahwa pembangunan sebaiknya tidak dilakukan tepat di atas tebing patahan atau patahan yang baru aktif, karena semakin jauh lokasinya dari patahan, semakin kecil tingkat risikonya.

Berbeda dengan Bumi, Bulan tidak memiliki jaringan sensor seismik. Untuk memperkirakan kekuatan dan frekuensi gempa bulan di masa lalu, tim peneliti mengandalkan bukti visual seperti tanah longsor dan jejak batu besar.

Sumber: Space.com

Fenomena Hujan Meteor Perseid akan Hiasi Langit di Bulan Agustus 2025, Begini Cara Menyaksikannya

Fenomena Hujan Meteor Perseid akan Hiasi Langit di Bulan Agustus 2025, Begini Cara Menyaksikannya


Fenomena Hujan Meteor Perseid akan Hiasi Langit di Bulan Agustus 2025, Begini Cara Menyaksikannya
Fenomena Hujan Meteor Parseid(Doc NASA)

HUJAN meteor Perseid merupakan salah satu hujan meteor paling aktif setiap tahunnya.

Fenomena ini berlangsung dari pertengahan Juli hingga akhir Agustus dan akan mencapai puncaknya pada malam 12 Agustus hingga menjelang fajar 13 Agustus 2025.

Bagi yang ingin melihat fenomena ini disarankan mulai memantau langit sekitar pukul 11 malam waktu setempat saat jumlah bintang jatuh mulai meningkat, dan dapat terus menyaksikannya hingga fajar. 

Sayangnya, puncak fenomena ini terjadi hanya tiga hari setelah bulan purnama. Hal tersebut lantaran cahaya bulan bisa membuat meteor yang lebih redup sulit terlihat.

Jadi, Kapan Kita Sebenarnya bisa Melihat Hujan Meteor Parseid?

Hujan meteor Perseid berlangsung dari 14 Juli hingga 24 Agustus, dengan puncak aktivitas terjadi pada 11-12 Agustus. 

Fenomena ini berasal dari Komet 109P/Swift-Tuttle dan memiliki Zenithal Hourly Rate (ZHR) sekitar 100, yakni jumlah meteor yang dapat dilihat oleh seorang pengamat dalam satu jam pada puncak aktivitasnya, jika langit gelap, cerah, dan titik radian berada tepat di zenit.

Bagaimana Hujan Meteor Ini Bisa Terjadi?

Perseid terjadi ketika Bumi melewati sisa-sisa puing, berupa bongkahan es dan batu yang ditinggalkan Komet Swift-Tuttle (terakhir kali mendekati Bumi pada 1992).

Fenomena ini mencapai puncaknya sekitar 11-13 Agustus, saat Bumi melintas di bagian paling padat dan berdebu dari jalur puing tersebut. Pada tahun-tahun tanpa cahaya bulan, jumlah meteor yang terlihat cenderung lebih banyak, misalnya pada tahun 2016 silam.

Menurut NASA, sebuah meteorid Perseid melaju dengan kecepatan sekitar 133.200 mph (214.365 kph) saat memasuki atmosfer Bumi, dan pada tahap ini disebut meteor. Sebagian besar Perseid berukuran sangat kecil, hanya seukuran butiran pasir. 

Hampir tidak ada fragmen yang mencapai permukaan Bumi, namun jika ada yang sampai jatuh, fragmen tersebut disebut meteorit.

Perseid memiliki suhu yang sangat panas, mencapai lebih dari 3.000 derajat Fahrenheit (1.650 derajat Celsius) saat setiap fragmennya melintas di atmosfer, menekan sekaligus memanaskan udara di depannya. 

Sebagian besar fragmen terlihat ketika berada sekitar 60 mil (97 kilometer) di atas permukaan Bumi.

Penyebab hujan meteor ini disebabkan oleh Komet Swift-Tuttle.Komet ini ditemukan secara terpisah oleh dua astronom, Lewis Swift dan Horace Tuttle, pada tahun 1862. 

Saat terakhir kali melintas dekat Bumi pada 1992, cahayanya terlalu redup untuk dilihat dengan mata telanjang. 

Perlintasan berikutnya, yang diperkirakan terjadi pada tahun 2126, kemungkinan akan membuatnya tampak seperti komet yang dapat dilihat langsung, dengan tingkat kecerahan mirip Komet Hale-Bopp pada 1997.

Sumber: Space.com

NASA Percepat Rencana Bangun Reaktor Nuklir di Bulan, Target Meluncur pada 2030

NASA Percepat Rencana Bangun Reaktor Nuklir di Bulan, Target Meluncur pada 2030


NASA Percepat Rencana Bangun Reaktor Nuklir di Bulan, Target Meluncur pada 2030
NASA mempercepat rencananya untuk membangun reaktor nuklir bertenaga 100 kilowatt di Bulan pada 2030.(NASA)

NASA mempercepat rencananya untuk membangun reaktor nuklir di Bulan guna mendukung misi eksplorasi jangka panjang. Menurut laporan Politico, Plt. Kepala NASA Sean Duffy dalam waktu dekat akan mengumumkan arahan baru yang lebih ambisius, mendorong pengembangan reaktor fisi bertenaga 100 kilowatt yang ditargetkan bisa diluncurkan ke Bulan pada tahun 2030.

Sebelumnya, NASA telah mengembangkan sistem reaktor berdaya 40 kilowatt untuk diluncurkan awal 2030-an. Namun arahan terbaru akan meminta industri untuk mengajukan proposal sistem reaktor yang lebih kuat guna mendukung kehadiran manusia secara permanen di permukaan Bulan.

Reaktor nuklir dianggap penting untuk mendukung program Artemis, yang menargetkan pendaratan dan pembangunan pangkalan berawak di Bulan dalam dekade ini. Energi surya kurang efektif di Bulan karena malam di sana berlangsung selama dua minggu waktu Bumi, sehingga diperlukan sumber energi yang lebih andal dan berkelanjutan.

Persaingan global juga menjadi faktor pendorong. Tiongkok, bersama Rusia dan mitra lainnya, tengah merencanakan pembangunan pangkalan bulan sendiri. Arahan baru ini disebut sebagai langkah strategis untuk mencegah dominasi Tiongkok di Bulan. Jika Tiongkok lebih dulu mengoperasikan reaktor di Bulan, mereka bisa mengklaim “zona larangan masuk” yang berpotensi menghambat operasi Amerika Serikat di wilayah tersebut.

Sean Duffy, mantan pembawa acara Fox Business dan tokoh Real World: Boston, diangkat menjadi administrator sementara NASA oleh Presiden Donald Trump pada 9 Juli lalu. Penunjukan ini dilakukan setelah Trump mencabut pencalonan sebelumnya atas Jared Isaacman, miliarder dan astronot komersial, hanya beberapa hari sebelum Isaacman dijadwalkan dikonfirmasi oleh Senat AS. (Space/Z-2)

Ini Penjelasan Dokter tentang Pemberian Obat Cacing tiap 6 Bulan Sekali


Ini Penjelasan Dokter tentang Pemberian Obat Cacing tiap 6 Bulan Sekali
Ilustrasi(Dok Ist)

ANJURAN mengonsumsi obat cacing tiap 6 bulan sekali dikatakan bukan berarti obat cacing tidak boleh dikonsumsi lebih sering dari itu. dr. Amadeo D. Basfiansa dari Alodokter mengatakan bahwa obat cacing dikonsumsi tiap 6 bulan sebagai bentuk pemeliharaan berkala terhadap potensi infeksi cacing, karena tidak semua gejalanya kita rasakan. 

“Sama halnya dengan melakukan pemeriksaan ke dokter gigi dan melakukan MCU atau pemeriksaan kesehatan menyeluruh. Anjurannya tiap 6 bulan hingga setahun sekali, tapi bila Anda memang mengalami suatu penyakit tertentu, tentu Anda boleh mengunjungi dokter lebih sering,” ungkapnya dilansir dari laman Alodokter. 

Untuk itu, jika seseorang memang mengalami penyakit tertentu yang membutuhkan penanganan berupa pemberian obat cacing, tidak masalah untuk memberinya lebih sering, berhari-hari secara berturut-turut, hingga ia sembuh. Anjuran 6 bulan sekali itu hanya bagi orang sehat untuk lebih menjaga diri dari infeksi cacing.

Namun yang perlu dipahami penggunaan obat cacing masih bebas selama hanya untuk memenuhi anjuran 6 bulan sekali itu. Ketika sudah ada gejala yang diduga adalah penyakit, sebaiknya tetap memeriksakan diri ke dokter. 

“Hal ini karena tetap masih ada kemungkinan penyakit lain terhadap munculnya gejala pada diri Anda, obat cacing itu sendiri ada bermacam-macam karena cacingnya pun bermacam-macam, dan untuk dosis pengobatannya harus ditentukan oleh dokter,” sambungnya. 

Dosis pengobatannya lebih intensif ketimbang dosis anjuran yang bebas digunakan tiap 6 bulan sekali dan untuk menghindari penyalahgunaan, akan lebih bijak jika masyarakat mengonsultasikannya terlebih dahulu ke dokter.

Sementara itu, hindari menggaruk anus, pastikan kuku tangan tetap pendek, jaga kebersihan tubuh secara keseluruhan, kenakan alas kaki jika pergi keluar rumah, dan pastikan makanan matang. (H-2)